Beritamu.co.id – Riset harian Samuel Sekuritas menyebutkan, Bursa AS ditutup menguat pada Jumat (3/11): Dow Jones +0.66%, S&P 500 +1.38% dan Nasdaq +0.94%. Penguatan tersebut didiukung oleh turunnya yield UST pasca rilis data pasar tenaga kerja AS yang lebih rendah dari. Yield UST 10 tahun turun – 1.93% (-0.090 bp) menjadi 4.576%, dan indeks USD turun -1.04% ke 105.24.
Pasar komoditas ditutup mixed pada Jumat (3/11): Minyak WTI -2.51% ke USD 80.51/bbl, batu bara +2.08% ke USD 122.50/ton, nikel +1.31% ke USD 18,198, CPO – 0.48% ke MYR 3,762, dan emas +0.28% ke USD 1,992.20/toz.
Bursa Asia ditutup mixed pada Jumat (3/11); Nikkei +1.1%, Hang Seng +2.5%, Shanghai +0.7%, dan KOSPI +1.1%. IHSG menutup sesi di level 6,788.9 (+0.55%), dengan net buy asing sebesar IDR 309.6 miliar; net buy IDR 452.3 miliar di pasar reguler, dan net sell -IDR -142.7 miliar di pasar negosiasi. Net buy asing terbesar di pasar reguler terbesar dicatatkan oleh BBRI (IDR 223.4 miliar), disusul BBCA (IDR 169.3 miliar), dan ASII (IDR 46.7 miliar). Net sell asing terbesar di pasar reguler dicatatkan oleh GOTO (IDR 41.3 miliar), disusul BELI (IDR 25.9 miliar), dan MEDC (IDR 17.5 miliar). Top leading mover adalah BBRI, ASII, dan ADRO, sedangkan top lagging mover adalah BMRI, AMMN, dan TLKM.
Adapun Nikkei (+1.10%) dan KOSPI (+2.06%) dibuka menguat diperdagangan Senin (06/11) pagi ini.
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, kami memperkirakan IHSG hari ini akan melanjutkan tren kenaikannya hari ini, didukung oleh sentimen positif dari pasar global dan regional,” sebut analis Samuel Sekuritas dalam riset Senin (06/11).
https://pasardana.id/news/2023/11/6/analis-market-06112023-ihsg-berpotensi-kembali-menguat/
