Beritamu.co.id – Riset harian Kiwoom Sekuritas menyebutkan, diperdagangan kemarin (20/6), IHSG ditutup turun -0,38% ke level 6.660,46.
Pelaku pasar asing mencatatkan net sell sebesar Rp410,91 miliar (all market) dan net sell sebesar Rp284,55 miliar (pasar RG).
5 saham yang mencatat pembelian bersih (net buy) asing teratas, adalah; BBRI (37,0M), AKRA (32,9M), HRTA (13,7M), ICBP (12.9B) & ISAT (11.2B).
Sementara itu, 5 saham yang mencatat penjualan bersih (net seller) asing terbanyak, adalah; BBCA (103,4B), FILM (44,9M), AMRT (29,9M), INDF (29,0M) & MDKA (27.6B).
Di sisi lain, Indeks utama Wall Street ditutup lebih rendah (DJI -0,72%, GSPC -0,47%, IXIC-0,16%).
EIDO ditutup -1,03%. Karena investor menunggu komentar dari beberapa
Pejabat Fed minggu ini, terutama Ketua Powell terkait laporan tengah tahunan ke Kongres untuk petunjuk lebih lanjut langkah bank sentral selanjutnya.
Sementara secara teknikal, kemarin (20/6), IHSG ditutup melemah dengan bearish candle.
Indikator Stokastik bearish, histogram MACD bergerak positif tetapi turun (garis miring) dan volumenya menurun.
Jika kembali bergerak bearish, diharapkan IHSG melemah lagi hingga kisaran support 6.598 – 6.626.
Jika IHSG mampu bergerak bullish, masih ada peluang IHSG menuju resistance di kisaran 6.692 – 6.705.
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, IHSG hari ini diperkirakan bergerak cenderung volatile lebih rendah dan setelah itu ada peluang untuk rebound,” sebut analis Kiwoom Sekuritas dalam riset Rabu (21/6).
https://pasardana.id/news/2023/6/21/analis-market-2162023-ihsg-diperkirakan-bergerak-cenderung-volatile/
