Menparekraf : Banyak Permintaan Dari Wisman India Untuk Berkunjung Ke Indonesia

Beritamu.co.id – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekeaf), Sandiaga Uno mengungkapkan banyaknya permintaan dari wisatawan mancanegara (wisman) asal India untuk berkunjung ke Indonesia pada November-Desember 2021.

“Permintaan dari pasar (wisatawan) India untuk berkunjung ke Indonesia pada bulan November-Desember 2021 sebenarnya sudah cukup banyak,” kata Sandiaga dalam Weekly Press Briefing di Gedung Sapta Pesona, Senin (22/11/2021).

Menanggapi hal tersebut, Sandiaga mengatakan, pihak maskapai dan industri pariwisata Indonesia disebut telah melakukan kerja sama dengan membentuk paket wisata untuk wisman asal India, termasuk didalamnya merkanisme tiga hari karantina bagi yang telah menerima vaksin dosis lengkap.

“Akan tetapi, ada hal-hal yang harus disepakati oleh pihak Indonesia dan India terkait dengan dibukanya kembali border international untuk wisatawan kedua negara ini,” sambungnya.

Sebagai informasi, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif melalui Deputi Bidang Pemasaran telah melakukan rapat dengan Duta Besar India di Jakarta, yang difasilitasi oleh Kementerian Luar Negeri.

Adapun pembahasan dari rapat tersebut berkenaan izin penerbangan dengan tujuan pariwisata, yakni diperlukan Mutual Recognition Arrangement (MRA) antara India dan Indonesia dalam bentuk MoU.

Setelah disepakati oleh kedua negara ini, disebutkan Sandiaga, secara teknis aplikasi tracing dan tracking (Peduli Lindungi) kedua negara akan dihubungkan sehingga wisman akan terus terpantau dari mulai keberangkatan, tiba di destinasi wisata, dan kembali lagi ke negaranya.

Seperti diketahui, per 15 November 2021, India pun telah membuka pintu pariwisatanya bagi wisatawan mancanegara dengan mekanisme persyaratan air bubble. Dengan demikian, MRA yang ada diharapkan segera disepakati.

“Draft MRA sudah disusun oleh Kementerian Luar Negeri dan saat ini sedang dievaluasi Kementerian Kesehatan, untuk kemudian draft tersebut dapat disepakati kedua negara,” pungkas Sandiaga.