Beritamu.co.id – Riset harian Reliance Sekuritas menyebutkan, diperdagangan akhir pekan lalu (06/8), IHSG ditutup terkonsolidasi melemah tipis 1.98 poin (-0.03%) ke level 6203.43 dengan saham-saham disektor Perbankan menjadi penekan pergerakan pada akhir pekan dimana saham BBCA, BBRI, BMRI dan AGRO tertekan lebih dari 2 persen dan menjadi laggar pergerakan IHSG. Indeks sektor keuangan (-0.86%) dan Kesehatan (-0.52%) turun sedangkan sektor industri (+1.09%) dan Teknologi (+3.16%) mengimbangai dengan penguatan. Investor seakan mengambil langkah aman pasca penguatan yang terjadi sejak awal pekan. Investor asing tercatat melakukan aksi jual bersih sebesar 127.51 Miliar rupiah dengan saham BUKA yang menjaditop net sell value sebesar 246.59 Miliar rupiah.
Di sisi lain, mayoritas bursa AS ditutup naik dengan indeks DJIA (+0.41%), FTSE (+0.17%) menyusul laporan pekerjaan yang lebih kuat dari perkiraan, sementara investor mengabaikan kekhawatiran atas varian Delta yang berdampak pada pemulihan ekonomi yang kembali tumbuh. Adapun data Nonfarm payrolls meningkat 943.000 pekerjaan bulan lalu, menurut laporan Departemen Tenaga Kerja. Ekonom yang disurvei oleh Reuters memperkirakan gaji akan meningkat sebesar 870.000 pekerjaan. Selanjutnya investor akan fokus pada data inflasi China dan data lowongan pekerjaan AS.
Sementara itu, Bursa Jepang ditutup libur memperingati hari gunung. Sedangkan bursa Asia lainnya memulai perdagangan pekan ini dengan stabil setelah kenaikan gaji AS yang lebih baik dari perkiraan memicu ekspektasi bahwa Federal Reserve bergerak lebih dekat ke penarikan stimulus. Di tempat lain, Perdebatan Senat AS yang berjalan lambat mengenai paket infrastruktur senilai $550 miliar dapat berlangsung selama berhari-hari, dengan anggota parlemen tidak dapat menyetujui perubahan akhir mana yang perlu dipertimbangkan.
Dari komoditas, harga minyak WTI (-1.80%) memperpanjang penurunan minggu lalu – yang terburuk sejak Oktober – di tengah kekhawatiran strain virus delta akan menghambat pertumbuhan permintaan. Selain itu, harga Emas juga turun ke level terendah sejak Maret karena prospek suku bunga yang lebih tinggi membuat emas batangan kurang menarik dibandingkan aset lainnya. Sementara harga CPO (+1.35%) dan batu bara (+1.40%) terpantau naik.
“Secara sentiment, pergerakan IHSG hari ini berpotensi menguat terbatas di tengah penurunan harga komoditas dan menjelang rilis data indeks keyakinan konsumen Juli,” beber analis Reliance Sekuritas dalam riset yang dirilis Senin (09/8/2021).
https://pasardana.id/news/2021/8/9/analis-market-0982021-pergerakan-ihsg-berpotensi-menguat-terbatas/