Beritamu.co.id – Riset harian Kiwoom Sekuritas menyebutkan, diperdagangan kemarin (03/7), IHSG ditutup menguat +1,01% ke level 7.196,76.
Asing catat pembelian bersih (net buy) sebesar 619,12 miliar (semua pasar) dan pembelian bersih (net buy) sebesar 488,05 miliar (pasar RG).
5 saham yang mencatat net buy asing teratas adalah BBCA (235,6 miliar), BMRI (85,5 miliar), TPIA (47,5 miliar), SMGR (38,7 miliar), & UNTR (32,3 miliar).
Sementara itu, 5 saham yang mencatat net seller asing terbanyak adalah BBNI (85.2 miliar), BBRI (44.7 miliar), INCO (27.1 miliar), MAPI (15.8 miliar), UNVR (14.9 miliar).
Secara teknikal, IHSG ditutup positif dan breakout resistance.
Indikator dari stochastic adalah golden cross, histogram MACD bergerak positif (garis bullish) dan volume meningkat.
Sementara itu, Indeks utama Wall Street ditutup beragam (DJI -0.06% , GSPC +0,51%, IXIC +0,88%).
EIDO ditutup +1.03% lebih tinggi.
PMI ISM menunjukkan bahwa aktivitas jasa mengalami kontraksi terbesar dalam empat tahun pada bulan Juni, sangat kontras dengan ekspektasi ekspansi.
Pada gilirannya, laporan ADP menunjukkan lebih sedikit lapangan kerja di sektor swasta yang ditambahkan, sementara klaim pengangguran yang tidak dibayar naik ke level tertinggi dalam dua tahun terakhir.
Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, analis Kiwoom Sekuritas memperkirakan, Indeks hari ini berpeluang untuk terus menguat menuju resistance terdekat.
“Skenario bearish: Jika kembali bergerak bearish, IHSG diperkirakan akan kembali melemah hingga kisaran support 7.125 –7.140. Skenario Bullish: Jika IHSG mampu bergerak bullish, IHSG berpeluang menembus resistance 7.253 –7.266,” sebut analis Kiwoom Sekuritas dalam riset Kamis (04/7).
https://pasardana.id/news/2024/7/4/analis-market-0472024-ihsg-berpeluang-terus-menguat-menuju-resistance-terdekat/