Beritamu.co.id – Riset harian FAC Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan kemarin (24/7), IHSG ditutup menguat 18,59 poin (+0,27%) ke level 6.899,40.
IHSG kembali melanjutkan penguatan seiring berlanjutnya net foreign buy sebesar IDR 91,74 miliar.
Di saat yang sama, optimisme investor datang dari potensi kenaikan suku bunga the Fed yang diperkirakan sudah akan mencapai titik puncaknya.
Kemudian, rilis laporan keuangan emiten dalam negeri diperkirakan akan positif sehingga menjadi booster di market.
Sementara itu, Wall Street tadi malam ditutup menguat tercermin dari DJIA (+0,52%), S&P 500 (+0,40%), dan Nasdaq (+0,19%).
DJIA berhasil menguat 11 hari berturut-turut dan merupakan rekor kenaikan beruntun sejak Februari 2017.
Investor saat ini masih fokus pada musim rilis laporan keuangan Q2-2023 yang sudah tiba bersamaan dengan penantian keputusan suku bunga the Fed pada hari Rabu.
Chevron (+2%) setelah laporan awal menunjukkan pendapatan yang lebih baik dari perkiraan.
Halliburton (+3,7%) dan Mattel (+1,8%) setelah film “Barbie” mendapatkan pembukaan terbesar di tahun 2023.
Minggu ini, musim pendapatan berlanjut dengan laporan dari Alphabet, Meta Platforms, Microsoft, GE, 3M, General Motors, Boeing, dan Amazon.
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, pada perdagangan hari ini, IHSG berpeluang cenderung mixed. Investor hari ini akan menantikan hasil Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (RDG BI) terkait kebijakan suku bunganya,” sebut analis FAC Sekuritas dalam riset Selasa (25/7).
https://pasardana.id/news/2023/7/25/analis-market-2572023-ihsg-berpeluang-cenderung-mixed/
