Home Olahraga Balap Avila Bahar dapat pelajaran berharga di Kejurnas Master ITCR 1500

Avila Bahar dapat pelajaran berharga di Kejurnas Master ITCR 1500

18
0


Jakarta (Beritamu.co.id) – Pebalap muda Avila Bahar mendapat pelajaran berharga saat menjalani debut pada Indonesian Sentul Series of Motorsport (ISSOM) atau Kejurnas Kelas Master ITCR 1500 seri pertama di Sirkuit Internasional Sentul, Bogor, Jawa Barat, Minggu (13/3) meski sukses finis posisi runner up.

Sukses merebut superpole pada kualifikasi, pebalap yang tergabung di Tim Honda Racing Indonesia mempunyai peluang besar untuk menjadi yang terbaik, namun ada kendala dengan pengenalan kendaraan sehingga posisi pertama direbut pebalap senior Fitra Eri.

“Artinya, podium kedua ini sudah hasil yang cukup menghibur sekaligus memacu untuk meningkatkan kemampuan di putaran berikutnya,” kata Avila Bahar dalam keterangan resminya, Senin.

Pada balapan pembuka ISSOM tahun ini, Avila Bahar menggunakan kendaraan baru yakni Honda City Hatchback RS dan bisa dibilang langsung mampu mendobrak dominasi pebalap senior. Hanya saja pada lap ketiga dari 12 lap yang harus dijalani sempat terjadi insiden sehingga posisi terdepan diambil alih pebalap lain.

Untuk itu, Avila Bahar berharap pada seri berikutnya bisa lebih maksimal lagi karena persiapan bakal cukup lama jika dibandingkan sebelum menjalani seri satu yang hanya satu pekan.

Baca Juga :  MXGP dan Indonesia

Sementara itu, pebalap baru Honda Racing Indonesia Naufal Rafif Busro yang bermain di kelas ITCR 1200 cc dengan pacuan Honda Brio RS justru kabur sendiri dan mengamankan posisi pertama di kelasnya.

Naufal yang merupakan juara HBSC (Honda Brio Speed Challenge) 2021 yang kini berusia 15 tahun berharap akan kembali mencetak prestasi serupa bagi timnya di putaran berikut.

Sayangnya, hasil ciamik kedua pebalap muda Honda Racing Indonesia belum menjalar ke juara nasional delapan kali, Alvin Bahar yang turun di kelas STC-R (Super Touring Car Racing) 3.600 cc dengan Honda Civic Type R-nya.

Alvin yang start dari posisi kedua masih terkendala teknis sehingga harus keluar sejak balapan memasuki lap ketiga. Menurut Alvin, mobilnya memang masih terkendala teknis sehingga ia tak bisa finis.

“Kita perbaiki di seri berikut,” kata Alvin yang gembira lantaran dua pebalap muda Honda sukses sesuai arahan di ISSOM putaran awal ini.

Berita ini sudah di terbitkan oleh di (https://www.antaranews.com/berita/2758377/avila-bahar-dapat-pelajaran-berharga-di-kejurnas-master-itcr-1500)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here