Popularitas The Red Sleeve
Saat melakukan wawancara belum lama ini, Junho 2PM membagikan pemikirannya tentang ending drama ‘The Red Sleeve’. Simak penuturan lengkapnya dalam berita di bawah ini.
Beritamu.co.id –
Junho 2PM belum lama ini menjalani wawancara untuk membahas berakhirnya drama “The Red Sleeve“. Dalam kesempatan tersebut, dia turut membagikan pemikirannya tentang ending drama ini.
Sebagaimana diketahui, Junho berperan sebagai Putra Mahkota Yi San yang akhirnya naik takhta menjadi Raja Jeongjo. Dia mencintai seorang wanita istana bernama Seong Deok Im yang diperankan oleh Lee Se Young.
Episode terakhir drama ini menghadirkan banyak adegan menyedihkan dan menguras air mata. Pasalnya kehidupan rumah tangga Yi San dan Seong Deok Im diwarnai dengan duka. Putra mereka meninggal saat masih kecil, dan Seong Deok Im yang tengah mengandung menyusul tak lama setelahnya.
Untuk mengurangi kesedihan penonton, tim produksi menghadirkan adegan yang bisa dianggap sebagai afterlife atau bahkan mimpi. Pasalnya, Yi San muda tiba-tiba terbangun di pangkuan Seong Deok Im seolah semua kejadian menyedihkan itu hanya ada di dalam mimpi.
Tak lama setelah itu, Yi San dan Seong Deok Im berciuman mesra dan saling tersenyum cerah seolah mengetahui perasaan satu sama lain tanpa mengatakan apa-apa. Namun di silih suara, mereka mengatakan bahwa momen ini akan bertahan selamanya.
Meski menghadirkan banyak air mata, Junho mengungkapkan bahwa drama ini memiliki akhir yang bahagia. Sebab pada akhirnya Yi San dan Seong Deok Im bisa mencintai seperti pasangan normal yang lain.
Junho menuturkan, “Kupikir ini adalah akhir yang bahagia. Mereka menunggu untuk waktu yang lama dan akhirnya mencintai seperti orang normal. Itu juga saat di mana perasaan Deok Im, yang sudah lama ingin didengar San, akhirnya tersampaikan.”
Dia melanjutkan, “Saat itu, kupikir itu adalah waktu ketika San bisa menjadi bagian darinya. Kupikir itu adalah momen bahagia dengan Deok Im setelah menyelesaikan tugasku (sebagai raja).”
Junho kemudian mengungkap cerita di balik syuting adegan tersebut. Dia mengatakan, “Lokasinya berada di Boseong. Bunga atau daunnya tidak bisa jatuh, jadi kami merekamnya sebelum dingin. Adegan terakhir direkam saat episode 5-6 ditayangkan, itu direkam sangat awal.”
“Semua orang menangis saat syuting. Se Young tidak menangis sampai akhir, tapi dia benar-benar kesulitan menahan air matanya. Bagiku, kupikir aku secara alami meneteskan air mata dan mengungkapkan kasih sayangku untuk Deok Im, yang kutunggu begitu lama,” lanjutnya.
“Aku menerima episode 16-17 pada saat yang sama, tapi aku tidak berani untuk terus membukanya. Itu sangat memilukan, sehingga aku tidak bisa membaca naskahnya lagi. Aku mencoba memahami konteks dasar dan mencoba menghapus naskah sebanyak mungkin. Adegan ini benar-benar berkesan,” pungkas Junho.
Sementara itu, slot tayang “The Red Sleeve” pada Jumat – Sabtu malam akan digantikan dengan “Tracer“. Rencananya, drama yang dibintangi oleh Siwan tersebut akan mulai tayang Jumat (7/1) besok.
(wk/eval)
Sumber : https://www.wowkeren.com/berita/tampil/00404638.html