Beritamu.co.id – Riset harian FAC Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan kemarin (26/8/2021), IHSG ditutup melemah 55,16 poin (-0,90%) ke level 6.058,08.
IHSG melemah sejalan dengan bursa regional seiring wait & see pelaku pasar menjelang pidato dari Jerome Powell pada Jumat, 27 Agustus 2021 waktu setempat, terkait tapering dari The Fed.
Di saat yang sama, Bank of Korea (BOK) kemarin menaikkan suku bunga acuannya sebesar 25 bps menjadi 0,75%.
Sementara itu, Wall Street diperdagangan tadi malam (26/8), ditutup melemah seiring dengan meningkatnya tensi di Timur Tengah.
Pentagon mengkonfirmasi bahwa 12 anggota layanan AS telah tewas dan 15 terluka setelah dua pembom bunuh diri meledakkan bahan peledak di dekat Bandara Internasional Hamid Karzai di Afghanistan.
Di saat yang sama, pelaku pasar masih wait & see menantikan pidato Ketua The Fed Jerome Powell pada Jumat dan perkembangan kasus baru covid-19 yang terus meningkat di AS.
DJIA (-0,54%), S&P 500 (-0,58%), dan Nasdaq (-0,64%).
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, pada perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan cenderung tertekan seiring masih minimnya sentimen positif di market,” sebut analis FAC Sekuritas dalam riset yang dirilis Jumat (27/8/2021).
https://pasardana.id/news/2021/8/27/analis-market-2782021-ihsg-diperkirakan-cenderung-tertekan/
