Home Bisnis Dolar Singapura Naik ke Level Tertinggi 3 Pekan, Kenapa nih?

Dolar Singapura Naik ke Level Tertinggi 3 Pekan, Kenapa nih?

39
0
Spekulator Jual Semua Mata Uang Asia, tapi Ada Kabar Baik nih

Jakarta, BeritaMu.co.id – Nilai tular dolar Singapura menguat lagi melawan rupiah pada perdagangan Rabu (25/8/2021), hingga mendekati level tertinggi dalam 3 pekan terakhir. Pelaku pasar masih berhati-hati jelang pertemuan Jackson Hole di Amerika Serikat (AS) Jumat nanti.

Pada pukul 10:32 WIB, SG$ 1 setara Rp 10.633,07, dolar Singapura menguat 0,1% di pasar spot, melansir data Refinitiv. Level tersebut merupakan yang tertinggi sejak 6 Agustus lalu.

Meski demikian, di awal perdagangan tadi Mata Uang Negeri Merlion ini sempat melemah 0,2%. Pergerakan tersebut mengindikasikan sentimen terhadap rupiah masih bagus, tetapi pelaku pasar lebih berhati-hati menunggu pertemuan Jackson Hole.

Pertemuan ini akan dihadiri pimpinan bank sentral, menteri keuangan, akademisi hingga praktisi pasar finansial dari berbagai negara.

Pelaku pasar menunggu pertemuan tersebut, sebab ketua bank sentral AS (The Fed), Jerome Powell, diperkirakan akan memberikan detail kapan dan bagaimana tapering atau pengurangan nilai program pembelian aset (quantitative easing/QE) akan dilakukan.

“Kami pikir investor akan menunggu untuk mendengar tapering dari Jerome Powell pada hari Jumat, sebelum kembali masuk ke aset-aset berisiko lagi, dan menjual dolar AS,” tulis ahli strategi dari ING dalam catatan kepada nasabahnya yang dikutip CNBC International, Selasa (24/8/2021).

Baca Juga :  Sri Mulyani Sebut Evergrande & Batas Utang AS 'Ngefek' ke Ekonomi RI di 2022

Jika Powell memberikan indikasi akan melakukan tapering di tahun ini, maka ada risiko aliran modal akan keluar dari negara emerging market menuju Amerika Serikat. Jika itu terjadi, rupiah berisiko tertekan, hal tersebut menyebabkan pelaku pasar berhati-hati.

Tetapi, jika Powell memberikan sinyal tidak akan melakukan tapering di tahun ini, maka rupiah bisa kembali berjaya. Pada Kamis pekan lalu, kurs dolar Singapura dibuat melemah ke Rp 10.534,42/SG$ yang merupakan level terendah 6 bulan.

“Kami pikir investor akan menunggu untuk mendengar tapering dari Jerome Powell pada hari Jumat, sebelum kembali masuk ke aset-aset berisiko lagi,” tulis ahli strategi dari ING dalam catatan kepada nasabahnya yang dikutip CNBC International, Selasa (24/8/2021).

TIM RISET CNBC INDONESIA 

[]

(pap/pap)

Demikian berita mengenai Dolar Singapura Naik ke Level Tertinggi 3 Pekan, Kenapa nih?, ikuti terus update berita dari kami

Sumber : https://www.cnbcindonesia.com/market/20210825104455-17-271047/dolar-singapura-naik-ke-level-tertinggi-3-pekan-kenapa-nih

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here