Home Showbiz Sebuah Program Televisi Klaim SM Entertainment Merosot Akibat Popularitas Boyband BTS

Sebuah Program Televisi Klaim SM Entertainment Merosot Akibat Popularitas Boyband BTS

355
0
Lee-Soo-Man-Bakal-Buka-Audisi-Member-NCT-di-Indonesia

Cinta-Kota-Seoul,-BTS-Ungakpkan-Lewat-Lagu-Terbarunya

BeritaMU.co.id Kontroversi hangat sedang terjadi di kancah hiburan Korea Selatan. Dimana ada sebuah program televisi yang membicarqakan tentang kemunduran agensi SM Entertainment yang dikaitkan dengan kepopuleran boyband BTS. Setelah pernyataan itu keluar, program televisi tersebut menuai banyak kritik karena kontroversinya itu.

Program tersebut mengklaim bahwa agensi CEO Lee Soo Man tersebut tengah mengalami kemunduran. Alasan dari kemunduran tersebut adalah dengan kehadiran BTS yang tidak lain adalah grup idol pria besutan Big Hit Entertainment. Program itu juga membandingkan ketidaksuksesan grup NCT milik SM yang terganjal karena kepopuleran BTS.

“Krisis yang dialami oleh SM adalah fakta. Alasannya karena Bangtan Boys. Itu sebabnya NCT tidak bisa sukses. Sehingga mereka harus mendebutkan grup rookie yang baru, ungkap mereka.

Lebih lanjut program tersebut juga membahas bahwa Red Velvet nyatanya tidak mempunyai pengaruh besar seperti halnya SNSD. Seperti yang diketahui bahwa SNSD merupakan girlband besutan SM yang menjadi tren pada masanay dan masih eksis sampai sekarang meski beberapa membernya sudah memutuskan hengkang dan berpindah agensi.

Baca Juga :  BTS Rampungkan Rangkaian Fanmeeting Dengan Total 40 Ribu Fans

Yang terakhir mereka juga mengatakan bahwa SM tidak mempunyai selera pasar, dimana agensi terbesar di Korea Selatan tersebut tidak mempunyai grup hip hop seperti BTS dan Big Bang. Big Bang merupakan boyband besutan YG Entertainment yang mempunyai nama besar tidak hanya di Korea saja melainkan juga di luar Negeri hingga ke Amerika.

Kontroversi tersebut membuat ramai situs Pann. Banyak pro kontra di kalangan netizen yang membahas tentang generasi berbeda antara SNSD dan Red Velvet yang tidak bisa dibandingkan begitu saja. Apalagi kesuksesan BTS dan Big Hit baru saja muncul dua tahun belakangan ini, sementara SM sudah menajdi agensi pionir sejak masa debut H.O.T, Shinhwa, TVXQ, Super Junior, SHINee, hingga EXO.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here