Beritamu.co.id – Perusahaan otomotif Jepang Honda Motor pada Jumat (5/11/2021) memangkas perkiraan perolehan laba tahunan seiring berlangsungnya krisis rantai pasokan global.
Seperti dilansir Reuters, kurangnya pasokan mikrochip membuat Honda harus mengurangi produksi. Sedangkan meningkatnya harga baja dan material lainnya membuat margin profit turun.
Perolehan laba operasional untuk tahun fiskal yang berakhir 31 Maret 2022 kini diperkirakan hanya akan mencapai 660 miliar yen atau sekitar Rp83,13 triliun, lebih rendah 15 persen dari perkiraan Agustus lalu
Produksi Honda untuk tahun fiskal ini diperkirakan hanya akan mencapai 4,2 juta unit kendaraan. Tahun fiskal sebelumnya, Honda dapat memproduksi 4,5 juta unit kendaraan.
Tak hanya Honda yang mengalami permasalahan akibat krisis rantai pasokan, Toyota Motor juga telah memangkas terget penjualan tahunan untuk tahun fiskal ini.
Pasokan mikrochip diperkirakan baru akan mulai pulih Maret 2022.
https://pasardana.id/news/2021/11/5/akibat-krisis-rantai-pasokan-honda-pangkas-perkiraan-perolehan-laba/