Real Madrid menyelamatkan hasil imbang 1-1 di Valencia pada hari Minggu (15/12) berkat gol penyeimbang Karim Benzema yang Zinedine Zidane yakini adalah bukti dari semangat juang tim.
Valencia tampaknya akan meraih kemenangan 1-0 ketika Carlos Soler menempatkan tuan rumah unggul dengan 12 menit tersisa laga, kemudian Madrid kian dekat dengan kekalahan karena Luka Jovic memiliki gol yang dianulir karena offside.
Tapi Madrid terus berusaha keras dan akhirnya dapat menyamakan kedudukan di menit tambahan waktu, Benzema membuat gol setelah sundulan kiper Thibaut Courtois diselamatkan oleh Jaume Domenech.
Dengan demikian, Madrid akan menjalani laga El Clasico hari Rabu (18/12) melawan Barcelona dengan dorongan moral yang bagus, dan Zidane menyoroti semangat tim.
“Ini menunjukkan kepada Anda siapa kami, kami berjuang sampai akhir. Kami berjuang dan apa yang kami inginkan adalah mendapatkan hasil yang baik,” katanya kepada Movistar.
“Kami tidak menurunkan senjata kami. Kami mendapatkannya (gol penyama kedudukan) dari Courtois dan Karim. Saya senang untuk mereka karena ini merupakan upaya luar biasa dari semua orang.
“Kamu harus bangga dengan permainan ini. Ketika bermain di stadion yang sulit, Anda lalu kebobolan satu menit sisa dari waktu normal, Anda bisa berantakan, tapi kami masih berpikir bahwa sesuatu dapat dicapai, dan kami mencapainya.”
Kapten klub Sergio Ramos tidak senang karena kehilangan dua poin, dan mengakui dia meninggalkan Mestalla kecewa.
“Meskipun mencetak gol pada akhirnya, rasanya sedikit pahit meski menambah satu poin. Ketika Anda tidak pergi dengan tiga poin, Anda pergi dengan rasa kecewa,” katanya.
“Saya pikir kami telah mengendalikan pertandingan dengan baik, dengan keseimbangan. Kami memiliki saingan kami pada pertandingan yang akan datang dan kami dalam kondisi baik.
“Kami tidak bisa menekan selama 90 menit penuh, tetapi kami sudah melangkah sejauh ini. Kami dapat meraih poin yang memungkinkan kami untuk tetap bersama di puncak.”