Home Bisnis MARKET PEFINDO Tegaskan Peringkat idAAA(cg) untuk Rencana Penerbitan Obligasi Berkelanjutan II Tahun 2024...

PEFINDO Tegaskan Peringkat idAAA(cg) untuk Rencana Penerbitan Obligasi Berkelanjutan II Tahun 2024 HRTA

4
0

Beritamu.co.id – PEFINDO menegaskan peringkat idAAA(cg) untuk rencana penerbitan obligasi berkelanjutan II PT Hartadinata Abadi Tbk (IDX: HRTA) tahun 2024 dengan jumlah maksimum Rp1 triliun. 

Dana hasil penerbitan obligasi akan digunakan untuk kebutuhan modal kerja dan refinancing

Pinjaman ini akan dijamin sepenuhnya oleh Credit Guarantee and Investment Facility (CGIF, idAAA/Stabil) untuk membayar pembayaran pokok dan bunga pada saat jatuh tempo. 

“Periode Rating berlaku sejak 20 Agustus 2024 – 01 April 2025,” sebut pernyataan PEFINDO dalam rilis, Senin (25/11).

Selanjutnya dijelaskan, peringkat instrumen didasarkan pada jaminan penuh, tanpa syarat dan tidak dapat dibatalkan dari CGIF berdasarkan perjanjian penjaminan. 

Peringkat perusahaan mencerminkan kapasitas produksi yang besar untuk mendukung pertumbuhan pendapatan di masa mendatang, permintaan yang kuat terhadap produk serta fleksibilitas keuangan yang kuat. 

Namun, peringkat tersebut dibatasi oleh struktur permodalan yang moderat dan kebutuhan modal kerja yang tinggi serta eksposur terhadap peraturan pembatasan impor luar negeri. 

Peringkat instrumen didasarkan pada jaminan penuh, tanpa syarat dan tidak dapat dibatalkan dari CGIF berdasarkan perjanjian penjaminan, dan kekuatan finansial CGIF yang kuat. 

Peringkat instrumen dapat diturunkan apabila peringkat penjamin diturunkan, atau terdapat pelanggaran terhadap perjanjian penjaminan yang mengakibatkan berakhirnya penjaminan. 

Peringkat dapat dinaikkan jika Perusahaan mampu memperkuat posisi usaha di industri perhiasan emas dan emas batangan di Indonesia dengan pencapaian melebihi target pendapatan dan EBITDA Perusahaan, serta mencatatkan pertumbuhan pendapatan yang lebih tinggi dibandingkan dengan industri dalam jangka pendek hingga menengah. 

Baca Juga :  Modal Sudah Minus, CLAY Minta Setoran Modal Lagi Lewat Penawaran 1 Miliar Saham Baru

Pencapaian tersebut juga harus disertai dengan leverage keuangan yang konservatif secara berkelanjutan. 

Namun, peringkat dapat diturunkan jika Perusahaan tidak dapat mencapai pendapatan dan EBITDA yang ditargetkan serta apabila struktur permodalan Perusahaan menjadi jauh lebih agresif dibanding proyeksi. 

HRTA didirikan pada tahun 2004 dan bergerak di bidang produksi dan penjualan perhiasan emas dan emas batangan.

Produk Perusahaan meliputi kalung, cincin, gelang, anting, liontin, dan produk emas lainnya sesuai pesanan dengan kadar emas 30,0% sampai 99,99%. 

Selain itu, Perusahaan juga mengoperasikan usaha gadai dan secara aktif melakukan ekspansi ke pasar ekspor untuk perhiasan emas. 

Pada tanggal 31 Mei 2024, pemegang saham HRTA adalah PT Terang Anugerah Abadi (71%), masyarakat (28,5%), dan lainnya (0,5%).

Sementara itu, sebagai penanggung, CGIF didirikan pada bulan November 2010 sebagai bagian utama dari Asian Bond Market Initiative (ABMI), untuk mempromosikan perkembangan ekonomi dan stabilitas keuangan melalui perkembangan pasar obligasi domestik di kawasan ASEAN.

Mandat ini diberikan oleh negara anggota yang terdiri dari negara-negara dalam ASEAN + 3 negara (Republik Rakyat Tiongkok, Jepang, dan Republik Korea) dan Asian Development Bank (ADB).

CGIF didirikan sebagai trust fund dari ADB (peringkat AAA/stabil dari Standard and Poor’s), yang memiliki arti bahwa walaupun secara operasional dan keuangan terpisah dari ADB, secara hukum bukan merupakan badan hukum yang terpisah.


https://pasardana.id/news/2024/11/26/pefindo-tegaskan-peringkat-idaaa-cg-untuk-rencana-penerbitan-obligasi-berkelanjutan-ii-tahun-2024-hrta/

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here