Beritamu.co.id – Riset harian Kiwoom Sekuritas menyebutkan, selama sepekan terakhir, IHSG ditutup menguat +0,18% ke level 7.812,13.
Investor asing mencatatkan net buy sebesar 17,95 triliun (all market) dan net buy sebesar 745,44 miliar (RG market).
5 saham dengan net buy tertinggi adalah BBRI (804,9 miliar), TLKM (157,7 miliar), BRIS (46,1 miliar), BMRI (36,1 miliar), & BREN (28,4 miliar).
Sementara itu, 5 saham dengan net sell tertinggi adalah ADRO (315,8 miliar), ANTM (50,6 miliar), AMMN (27,6 miliar), BBNI (26,6 miliar), BSDE (20,5 miliar).
Secara teknikal, IHSG ditutup positif dengan candle bullish.
Indikator dari stokastik bearish, histogram MACD bergerak positif (garis bullish) dan volume menurun.
Sementara itu, Indeks utama Wall Street ditutup bervariasi (DJI +0,55%, GSPC +0,13%, IXIC -0,52%).
EIDO ditutup menguat +0,40%.
Saham AS menunjukkan kinerja yang beragam pada hari Senin (16/9), dengan investor bersikap hati-hati menjelang pertemuan kebijakan utama Federal Reserve pada hari Rabu.
Sentimen pasar terfokus pada perkiraan pemangkasan suku bunga oleh Fed, yang pertama sejak 2020, dengan kemungkinan pengurangan 50 basis poin yang lebih besar meningkat menjadi lebih dari 60%, naik dari 50% minggu lalu.
Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, analis Kiwoom Sekuritas memperkirakan, Indeks hari ini bergerak sideways dengan peluang menguat.
Hari ini (17/9), ada rilis data Neraca Perdagangan untuk periode Agustus (Sebelumnya $0,47 miliar vs Sebelumnya $1,3 miliar).
“Skenario bearish: Jika bergerak bearish lagi, IHSG diperkirakan akan melemah lagi ke kisaran support 7.748 –7.761. Skenario bullish: Jika IHSG mampu bergerak bullish, IHSG berpeluang menguat ke kisaran resistance 7.850 –7.863,” sebut analis Kiwoom Sekuritas dalam riset Selasa (17/9).
https://pasardana.id/news/2024/9/17/analis-market-1792024-ihsg-diperkirakan-bergerak-sideways-dengan-peluang-menguat/