Wall Street Menguat Dipicu Data Tenaga Kerja AS

Beritamu.co.id – Wall Street menguat pada Selasa (4/6/2024) dipicu data tenaga kerja Amerika Serikat yang terbaru.

Seperti dilaporkan Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, Amerika Serikat, naik 140,26 poin, atau sekitar 0,36 persen, menjadi 38.711,29. Indeks S&P 500 meningkat 7,94 poin, atau sekitar 0,15 persen, menjadi 5.291,34. Indeks komposit Nasdaq menguat 28,38 poin, atau sekitar 0,17 persen, menjadi 16.857,05.

Data yang dirilis pada Selasa menunjukkan jumlah lowongan pekerjaan di AS turun ke level terendah dalam tiga tahun terakhir pada April, menunjukkan pelonggaran pasar tenaga kerja yang ketat yang mendukung terjadinya pemangkasan suku bunga Federal Reserve Tahun ini. Imbal hasil obligasi AS turun setelah data dirilis.

Menurut instrumen FedWatch CME Group, kemungkinan terjadinya pemangkasan suku bunga The Fed pada September mencapai 65 persen.

Indeks sektor properti dan kebutuhan konsumen memimpin penguatan indeks S&P 500, sedangkan indeks sektor material dan energi berakhir di teritori negatif.

Saham sektor teknologi, termasuk Amazon, Alphabte, Nvidia, dan Microsoft mengalami penguatan. Saham perusahaan minyak Exxon Mobil dan Chevron masing-masing turun 1,6 persen dan 0,8 persen dipicu merosotnya harga minyak dunia.

Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange turun seiring menguatnya nilai tukar dolar AS. Harga emas untuk pengiriman Juli 2024 turun 0,9 persen menjadi US$2.347,4 per ons. Indeks dolar AS naik 0,07 persen menjadi 104,18.

Bursa saham Eropa melemah pada Selasa, dengan indeks STOXX 600 Eropa turun 0,5 persen, dipicu merosotnya saham sektor pertambangan dan energi.

Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, turun 30,71 poin, atau sekitar 0,37 persen, menjadi 8.232,04. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, merosot 202,52 poin, atau sekitar 1,09 persen, menjadi 18.405,64.

Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, melemah 110,80 poin, atau sekitar 0,97 persen, menjadi 11.286,40. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, Perancis, melorot 60,12 poin, atau sekitar 0,75 persen, menjadi 7.937,90.

Nilai tukar poundsterling terhadap dolar AS berada di kisaran US$1,2758 per pound. Sedangkan terhadap euro, nilai tukar pound berada di kisaran 1,1695 euro per pound.