Pendapatan dari Kontrak Mencapai US$1,49 Miliar, ABMM Raih Marjin Laba Bersih Naik Sebesar 19,36 Persen

Beritamu.co.id – Kinerja ciamik dialami PT ABM Investama Tbk (IDX: ABMM) di sepanjang tahun 2023. 

Pasalnya, perseroan membukukan marjin laba bersih yang tumbuh sebesar 19,36%, atau meningkat dari tahun sebelumnya (2022) yang tercatat sebesar 18,67%. 

Adapun laba tahun berjalan yang dapat didistribusikan kepada pemilik entitas induk tercatat sebesar US$289 juta pada 2023.  

Angka ini naik 7,07% dari tahun 2022 yang tercatat sebesar US$269,91 miliar. 

Sedangkan total ekuitas mencapai US$758.93 juta pada 2023, tumbuh 22,9% dibandingkan 2022 yang berkisar US$617.5 juta. 

Menurut Achmad Ananda Djajanegara (Andi) selaku Direktur Utama ABMM, kinerja perseroan didukung oleh jumlah pendapatan dari kontrak dengan pelanggan yang mencapai US$1,49 miliar, atau tumbuh 3,2% dari tahun sebelumnya (2022). 

“Masifnya kinerja ABM Group tak lepas dari kecakapan Perseroan dalam mengantisipasi kondisi pasar global yang fluktuatif, lantaran sepanjang tahun lalu ABM Group sukses melampaui target dalam memenuhi kebutuhan pelanggan,” kata Andi usai Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) dan Public Expose (Pubex) ABMM, Rabu (15/5). 

Dijelaskan, melalui anak usahanya, perusahaan investasi strategis dengan solusi pertambangan dan energi terintegrasi ini, aktif merespon kondisi perekonomian yang dinamis dengan meningkatkan keunggulan operasional di segala bidang pekerjaan. 

“Operational excellence selalu menjadi strategi utama Perseroan untuk memaksimalkan efisiensi dan menjaga efektivitas operasional dengan aspek keselamatan pekerja sebagai prioritas utama,” katanya. 

Berkat kinerjanya yang moncer, di tahun 2024 ini, ABM Group memasang strategi bisnisnya dengan mengoptimalkan sinergi grup ABM, memprioritaskan keamanan dan keselamatan kerja, serta memaksimalkan kinerja keuangan.