Beritamu.co.id- PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk(IDX:PJAA) membukukan laba bersih Rp235,17 miliar pada tahun 2023, atau naik 64,2 persen dibanding tahun 2022 yang tercatat Rp154,22 miliar.
Hasil itu mendongkrak laba per saham dasar ke level Rp147 per lembar pada akhir Desember 2023, sedangkan akhir tahun 2022 berada di level Rp96 per helai.
Penopangnya, pendapatan usaha tumbuh 33,01 persen secara tahunan menjadi Rp1,273 triliun pada akhir tahun 2023. Rinciannya, pendapatan tiket wahana wisata dan pintu gerbang meningkat 35,5 persen menjadi Rp911,66 miliar. Senada, pendapatan usaha lain seperti penyewaan kios hingga pengelolaan perumahan meningkat 30,9 persen menjadi Rp275,21 miliar. Lalu, pendapatan hotel dan restoran tumbuh 14,2 persen menjadi Rp88,995 miliar.
Walau beban pokok pendapatan dan beban langsung bengkak 39,4 persen secara tahunan menjadi Rp576,88 miliar pada akhir tahun 2023.
Tapi laba kotor tetap terkerek 27,9 persen secara tahunan menjadi Rp696,95 miliar pada akhir tahun 2023.
Data tersebut tersaji dalam laporan keuangan tahun 2023 telah audit emiten taman wisata milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang diunggah pada laman Bursa Efek Indonesia(BEI), Kamis(1/2/2024).
Sementara itu, jumla kewajiban berkurang 10,9 persen secara tahunan menjadi Rp2,075 triliun pada akhir tahun 2023.
Pada sisi lain, total ekuitas bertambah 6,9 persen secara tahunan menjadi Rp1,668 triliun pada akhir tahun 2023.
https://pasardana.id/news/2024/2/1/emiten-taman-wisata-pemprov-dki-raup-laba-rp235-miliar-pada-tahun-2023/
