Beritamu.co.id – Seluruh pengelola destinasi pariwisata diingatkan untuk mempersiapkan teknis pengamanan mencegah potensi membludaknya wisatawan saat berlangsungnya momen pergantian tahun.
Hal tersebut diutarakan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga saat di Surabaya, Jawa Timur, Rabu, (27/12).
“Kemarin sudah kami sampaikan kepada pengelola destinasi harus ekstra hati-hati,” ucapnya.
Sandiaga mengatakan salah satu aspek yang harus diperhatikan adalah penataan alur masuk dan keluar pengunjung, baik di area parkir kendaraan pengunjung hingga kawasan wisata. Selain itu, terkait operasional wahana juga harus dipastikan berfungsi secara aman.
“Seperti di Taman Mini Indonesia, di PIK kemarin 50 ribu dan 100 ribu tetapi itu bisa ditata dengan baik, pola manajemen yang baik bisa dilakukan,” kata Sandiaga.
Dirinya pun mengatakan kalau pihaknya (Kemenparekraf) sudah memetakan beberapa lokasi pariwisata di Pulau Jawa yang berpotensi “banjir” kunjungan ini.
“Sudah terpantau dengan baik, bukan hanya Bromo, ada di Yogya, di Dieng Jawa Tengah, di Pantai Anyer,” tukas Sandiaga.
Karena itu, dirinya meminta kepada setiap pengelola kawasan pariwisata untuk saling berkoordinasi dengan pemerintah daerah, TNI, Polri setempat. Hal tersebut dilakukan agar dapat membantu melakukan penataan, baik itu dari aspek lalu lintas, keamanan, kenyamanan, dan keselamatan pengunjung.
“Ada juga yang perlu diwaspadai soal kondisi cuaca, maka semua imbauan sudah dituangkan dalam surat edaran untuk ditindak lanjuti oleh dinas pariwisata setempat,” kata Menparekraf.
“Asuransi keselamatan ini opsional, tetapi memang sekarang banyak destinasi yang menawarkan opsi kepada pengunjung untuk mengambil asuransi,” sambungnya.
Selain itu,
Sandiaga mengimbau seluruh masyarakat yang tinggal atau memiliki aktivitas sebagai penyedia jasa layanan wisata juga agar mengedepankan sikap sopan dan ramah kepada seluruh pengunjung.
“Kami harus terus memastikan bahwa itu yang kami sajikan Indonesia dikenal dengan ramah tamah,” ujarnya.
Menparekraf Sandiaga Uno memprediksi puncak libur di masa pergantian tahun terjadi selama dua hari, yakni pada tanggal 31 Desember 2023 dan 1 Januari 2024.
“Periode Natal sudah berlalu dan lancar, puncaknya satu lagi di minggu depan di tanggal 31 Desember dan 1 Januari. Kami harapkan arus balik tanggal 2 dan 3 Januari 2024,” tandasnya.
https://pasardana.id/news/2023/12/28/menparekraf-ingatkan-pengelola-pariwisata-terkait-teknis-pengamanan-libur-akhir-tahun/