Beritamu.co.id – PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (IDX: CUAN) meraih fasilitas pinjaman senilai Rp3,506 trilun dari sindikasi perbankan yang terdiri dari PT Bank Mandiri Tbk (IDX: BMRI), PT Bank Central Asia Tbk (IDX: BBCA) dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (IDX: BBNI).
Direktur Utama CUAN, Michael menjelaskan, seluruh Pinjaman ini akan dipergunakan untuk membiayai kegiatan secara umum dan membiayai akuisisi perusahaan-perusahaan tambang, diantaranya; PT Multi Tambangjaya Utama, PT Borneo Bangun Banua Bestari dan PT Borneo Bangun Banua.
“Pinjaman ini akan membantu perseroan dalam membiayai pengembangan usaha dan kegiatan usahanya secara berkelanjutan,” tulis dia dalam keterangan resmi, Jumat (15/12/2023).
Namun dia juga mengingatkan, pinjaman ini dari Kreditur tersebut menyebabkan bertambahnya kewajiban keuangan perseroan.
Patut dicatat dalam laporan keuangan sembilan bulan 2023, CUAN mencatatkan kewajiban Rp485,4 miliar.
Rincianya, beban akrual Rp268,34 miliar, utang lain-lain kepada pihak ketiga Rp105,83 miliar dan utang usaha Rp92,328 miliar.
Dampak lainnya, CUAN harus melunasi utang bank sindikasi itu paling lambat 72 bulan setelah ditandatanganinya Perjanjian Kredit Sindikasi pada tanggal 14 Desember 2023.
Sementara itu, pelaku pasar terlihat menyambut baik kabar itu, berdasarkan pantauan Beritamu.co.id hingga pukul 9.48 WIB CUAN naik 1000 point atau naik 8,4 persen ke level 12.925 per saham dengan nilai transaksi sebesar Rp117,6 miliar.
Sedangkan jika dihitung dari awal pencatatan saham perdana di BEI di level Rp220 pada bulan Maret 2023, maka telah terjadi lonjakan 5.775 persen.
https://pasardana.id/news/2023/12/15/raih-fasilitas-kredit-rp3-5-triliun-emiten-prajogo-pangestu-siap-caplok-3-tambang/
