Beritamu.co.id – Riset harian BNI Sekuritas menyebutkan, IHSG ditutup naik 0.08% diperdagangan sebelumnya (24/11), dan disertai dengan net buy asing sebesar Rp 877 miliar.
Saham yang paling banyak dibeli asing adalah BBRI, GOTO, BBNI, AMMN dan BMRI.
Sementara itu, Wall Street mengalami pergerakan yang variatif.
Pada Jumat (24/11) lalu, indeks Dow Jones Industrial Average ditutup menguat sebesar 0,33%, begitu juga dengan S&P 500 yang naik sebesar 0,06%, sementara di sisi lain indeks Nasdaq terkoreksi sebesar 0,11%. Saham-saham ritel utama naik sedikit. Walmart dan Target naik masing-masing 0,9% dan 0,74%, sementara Amazon naik sebesar 0,02%. Pada minggu lalu Dow Jones naik sebesar 1,27%, sementara S&P 500 menguat sebesar 1%, begitu juga dengan Nasdaq yang naik 0,89%. Ini merupakan minggu penguatan keempat
berturut-turut bagi ketiga indeks tersebut.
Di sisi lain, Bursa Asia Pasifik bergerak variatif.
Pada Jumat (24/11) lalu, bursa di kawasan regional Asia Pasifik mencatat pergerakan yang beragam. Hang Seng mencatat penurunan terdalam, diikuti oleh bursa China dan Kospi. Di sisi lain, bursa Australia, Nikkei dan BEI menguat. Nikkei mencapai level tertinggi sejak 3 Juli 2023. Jepang melaporkan inflasi inti Oktober 2023 sebesar 2,9% YoY, di bawah perkiraan. Hari ini (27/11), Hong Kong akan menyampaikan neraca perdagangan (balance of trade) per Oktober 2023.
Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, dalam riset Senin (27/11), Head of Retail Research Analyst BNI Sekuritas, Fanny Suherman memperkirakan, “Hari ini IHSG berpotensi koreksi terbatas. Level support IHSG berada di 6960-7000 dan level resist IHSG berada di 7030-7050.”
Lebih lanjut disebutkan beberapa saham yang bisa menjadi pilihan pelaku pasar diperdagangan hari ini, Senin (27/11), yaitu; ACES, BBCA, AMRT, BMRI, AKRA, dan TOWR.
Berikut ini rekomendasi trading sahamnya;
1.ACES: Spec Buy
Support di 800, cutloss jika break di bawah 790.
Jika tidak break di bawah 800, potensi naik ke 830-855 short term.
2.BBCA: Spec Buy
Support di 8900, cutloss jika break di bawah 8850.
Jika tidak break di bawah 8900, potensi naik ke 9050-9150 short term.
3.AMRT: Buy on Weakness
Support di 2870, cutloss jika break di bawah 2850.
Jika tidak break di bawah 2850, potensi naik ke 2900-2940 short term.
4.BMRI: Spec Buy
Support di 5825, cutloss jika break di bawah 5750.
Jika tidak break di bawah 5825, potensi naik ke 5925-6000 short term.
5.AKRA: Buy if Break 1460
Resistance di 1490-1500.
Support di 1440, cutloss jika break di bawah 1420.
6.TOWR: Spec Buy
Support di 965, cutloss jika break di bawah 945.
Jika tidak break di bawah 965, potensi naik ke 990-1000 short term.
https://pasardana.id/news/2023/11/27/analis-market-27112023-ihsg-berpotensi-koreksi-terbatas-6-saham-ini-bisa-jadi-pilihan-trading/