Beritamu.co.id – Pembangunan Bendungan Lau Simeme di Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara (Sumut) ditargetkan rampung pada Semester I 2024.
Bendungan Lau Simeme merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional yang dikerjakan oleh Kementerian PUPR ini dikerjakan sejak 2017 dan menelan biaya sebesar Rp1,65 triliun.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menerangkan progres pembangunan bendungan saat ini sudah mencapai 78,5 persen.
“Pengelolaan sumber daya air dan irigasi terus dilanjutkan dalam rangka mendukung produksi pertanian yang berkelanjutan,” katanya seperti dilansir Antara, Minggu (19/11).
Bendungan Lau Simeme didesain dengan tipe zona timbunan batu yang memiliki tinggi 69,50 meter dari sungai. Sedangkan panjang puncak bendungan 205 meter dengan luas area genangan 125,84 hektare.
Bendungan ini diproyeksikan akan memiliki kapasitas tampung 21,07 juta m3. Keberadaannya untuk menunjang pemenuhan kebutuhan air baku di Kota Medan dan Kabupaten Deli Serdang sebesar 3.000 liter/detik.
Selain itu, bendungan ini juga memiliki sejumlah potensi seperti ketersediaan air baru, energi, pengendalian banjir, dan pariwisata untuk menumbuhkan ekonomi lokal.
Menteri Basuki berharap kehadiran bendungan ini dapat memberikan manfaat sebagai infrastruktur pengendali banjir di Kota Medan dan Kabupaten Deli Serdang dengan mereduksi derasnya aliran air hulu Sungai Percut dan Sungai Deli saat musim hujan sebesar 86 m3/detik.
Selain itu kehadiran bendungan juga dapat memberikan manfaat sebagai sumber pembangkit listrik sebesar 1,00 MW dan mendukung sektor pariwisata di Provinsi Sumatera Utara yang menumbuhkan ekonomi lokal.
https://pasardana.id/news/2023/11/20/telan-biaya-rp1-65-triliun-bendungan-lau-simeme-ditargetkan-rampung-2024/