Beritamu.co.id – Bank Indonesia (BI) menyampaikan hasil Survei Harga Properti Residensial (SHPR) yang mengindikasikan perkembangan harga properti residensial di pasar primer secara tahunan meningkat pada triwulan III 2023. Meski demikian, masih terjadi penurunan atau kontraksi penjualan pada periode tersebut.
Erwin Haryono, Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI menyatakan, Indeks Harga Properti Residensial (IHPR) triwulan III 2023 tumbuh sebesar 1,96% (yoy), lebih tinggi dari pertumbuhan pada triwulan sebelumnya yang sebesar 1,92% (yoy).
Sementara, dari sisi penjualan, hasil survei mengindikasikan penjualan properti residensial di pasar primer pada triwulan III 2023 belum pulih.
“Penjualan properti residensial masih terkontraksi sebesar 6,59% (yoy) pada triwulan III 2023 meski membaik dari kontraksi 12,30% (yoy) pada triwulan sebelumnya,” kata dia dalam siaran resmi BI, Kamis (16/11/2023).
Ia mengatakan pula, hasil survei juga menunjukkan bahwa modal utama pembangunan properti residensial oleh pengembang berasal dari sumber pembiayaan nonperbankan, yaitu dana internal dengan pangsa 73,46%.
Erwin menambahkan, skema pembiayaan utama dalam pembelian rumah primer oleh konsumen adalah KPR, dengan pangsa 75,50% dari total pembiayaan.
https://pasardana.id/article/2023/11/16/survei-bi-harga-properti-residensial-meningkat-di-triwulan-iii-2023/