Beritamu.co.id – Riset harian Kiwoom Sekuritas menyebutkan, diperdagangan kemarin (23/10), IHSG ditutup menguat -1,57% ke level 6.741,96.
Investor asing mencatatkan net sell sebesar Rp 592,73 miliar (seluruh pasar) dan net sell sebesar Rp 590,95 miliar (pasar RG).
Saham-saham yang masuk dalam 5 besar net buy asing adalah GOTO (66.6B), BRPT (43.3B), BBNI (31.2B), FILM (23.8B), & KECUALI (21.7B).
Sementara itu, 5 besar saham yang mencatat net sell asing adalah BBCA (115,0 miliar), BBRI (112,8 miliar), BMRI (89,6B), TLKM (74,6B), AMMN (47,5B).
Di sisi lain, Indeks utama Wall Street ditutup beragam (DJI -0.58%, GSPC -0,17%, IXIC +0,27%).
EIDO ditutup melemah -1.29%. Ketika imbal hasil obligasi AS turun dari 5% dan investor beralih fokus mereka pada laporan keuangan emiten yang akan dirilis minggu ini dan data ekonomi yang diawasi dengan ketat.
Sementara itu, secara teknikal, IHSG ditutup melemah dengan candle bearish. Tren utama sideways, tren sekunder sideways, dan minor tren bearish.
Indikator stochastic bearish, Histogram MACD bergerak bearish (garis bearish) dan volumenya turun.
Jika bergerak bearish, IHSG diperkirakan akan kembali melemah hingga ke level support dikisaran 6.665 – 6.726.
Kalau IHSG mampu untuk bergerak bullish, ada peluang bagi IHSG untuk mencapai resistance di kisaran 6.744 – 6.820.
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, IHSG hari ini berpeluang mengalami teknikal rebound jangka pendek, namun kita harus berhati-hati jika melanjutkan tren menurun,” sebut analis Kiwoom Sekuritas dalam riset Selasa (24/10).
https://pasardana.id/news/2023/10/24/analis-market-24102023-ihsg-berpotensi-teknikal-rebound/