Beritamu.co.id – Riset harian Samuel Sekuritas menyebutkan, Bursa AS ditutup menguat pada Senin (11/9): Dow Jones +0.25%, S&P 500 +0.67%, dan Nasdaq +1.14%. Wall Street berhasil menutup separuh penurunannya pekan lalu, didukung reli saham-saham teknologi. Tesla melonjak 10.1%, Amazon naik 3.5%, dan Meta Platforms naik 3.2%. Yield UST 10Y naik +0.66% (+0.028 bps) ke 4.37%, dan indeks USD naik +0.03% ke 105.09.
Pasar komoditas cenderung mixed; Minyak WTI -0.27% ke USD 87,27/bbl, Brent – 0.2% ke USD 90/bbl, batu bara +1.12% ke USD 158/ton, nikel +2.21% ke USD 20,482, CPO -2.33% ke MYR 3,737, dan emas + 0.14% ke USD 1,945.6/toz.
Pasar Asia ditutup cenderung menguat; Kospi +0.4%, Nikkei -0.4%, dan Shanghai +0.8%. IHSG menutup sesi kemarin (11/9) di level 6,963 (+0.6%), dengan net buy asing sebesar IDR 891.4 miliar; -IDR 222.7 miliar net sell di pasar reguler, dan IDR 1.1 triliun di pasar negosiasi. Net buy asing terbesar di pasar reguler dicatatkan oleh AMMN (IDR 195.2 miliar), disusul BUKA (IDR 47.8 miliar), dan TLKM (IDR 47.1 miliar). Net sell asing terbesar di pasar reguler dicatatkan oleh BBCA (IDR 124.2 miliar), disusul BMRI (IDR 114 miliar), dan GOTO (IDR 69.4 miliar). Top leading mover adalah BBRI, KLBF, dan AMRT, sedangkan top lagging mover adalah GOTO, ADRO, AMMN.
Adapun Nikkei (+0.70%) dan KOSPI (+0.17%) dibuka menguat diperdagangan Selasa (12/9) pagi ini.
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, kami memperkirakan IHSG akan menguat hari ini, didukung oleh sentimen positif dari pasar global dan regional,” sebut analis Samuel Sekuritas dalam riset Selasa (12/9).
https://pasardana.id/news/2023/9/12/analis-market-1292023-ihsg-berpotensi-naik/
