Beritamu.co.id – Riset harian Samuel Sekuritas menyebutkan, Bursa AS ditutup cenderung melemah pada Selasa (5/9): Dow Jones -0.56%, S&P 500 -0.42% dan Nasdaq -0.08%. Pasar AS memulai pekan ini setelah libur pada Senin kemarin dengan bergerak negatif tertekan berita lonjakan harga minyak pasca Arab Saudi dan Rusia sepakat untuk mengurangi persediaan minyak mereka secara sukarela. Yield UST 10Y naik +0.49% (+0.0315 bps) ke level 6.485% dan USD Index naik +0.55% ke level 104.8.
Pasar komoditas terpantau bergerak cenderung naik: minyak naik +1.09% ke level USD 86.8/bbl, batubara naik +2.52% ke level USD 160.5/ton, nikel menguat +0.42% ke level USD 21,102 dan CPO melemah -2.11% di level MYR 3,901. Sedangkan harga emas terpantau melemah -0.65% ke level USD 1,951/toz.
Bursa Asia pada Selasa (5/9) ditutup relatif lemah: Nikkei naik tipis +0.30%, Hang Seng turun -2.06%, Shanghai turun -0.71%, dan EIDO melemah -0.04%. IHSG ditutup melemah -0.07% ke level 6,991.7 dengan investor asing mencatatkan keseluruhan net buy sebesar IDR 150 miliar. Di pasar reguler, investor asing mencatatkan net sell sebesar IDR 117.3 miliar, dan pada pasar negosiasi tercatat net buy asing sebesar IDR 32.7 miliar. Net buy asing tertinggi di pasar reguler dicatatkan oleh BBNI (IDR 123.5 miliar), BBRI (IDR 96.3 miliar), dan BRMS (IDR 50.3 miliar). Net sell asing tertinggi di pasar reguler dicetak oleh BRPT (IDR 43.2 miliar), NCKL (IDR 36.2 miliar), dan MBMA (IDR 29.1 miliar). Top leading movers emiten BBNI, BRMS, dan ISAT, sementara top lagging movers emiten GOTO, TPIA, AKRA.
Diperdagangan Rabu (06/9) pagi ini NIKKEI menguat +0.38% dan KOSPI melemah -0.18%.
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, kami memperkirakan IHSG berpotensi melanjutkan pelemahan hari ini, seiring dengan sentimen negatif dari pergerakan bursa global dan regional,” sebut analis Samuel Sekuritas dalam riset Rabu (06/9).
https://pasardana.id/news/2023/9/6/analis-market-0692023-ihsg-berpotensi-melanjutkan-pelemahan/
