ANALIS MARKET (29/8/2023) : IHSG Berpotensi Menguat

Beritamu.co.id – Riset harian NH Korindo Sekuritas menyebutkan, Wall Street ditutup di teritori positif pada perdagangan Senin (28/08) dengan Nasdaq memimpin penguatan sebesar 0.8%, sementara market secara keseluruhan didukung oleh naiknya saham 3M dan Goldman Sachs, menjelang rilis data Inflasi PCE dan ketenagakerjaan pekan ini; yang akan memberikan lebih banyak gambaran tentang ke mana arah kebijakan suku bunga Federal Reserve.

Pasar juga mencerna pidato Federal Reserve Chairman Jerome Powell pada hari Jumat lalu yang mana beliau katakan bahwa bank sentral mungkin masih harus menaikkan suku bunga lagi untuk memastikan Inflasi terkendali.

Fokus para investor sekarang beralih ke laporan Inflasi Personal Consumption Expenditures (PCE) Price Index, yang merupakan acuan Inflasi yang paling disukai The Fed, sedianya dirilis hari Kamis; disusul data Nonfarm Payrolls pada hari Jumat.

Saham-saham perusahaan China yang melantai di bursa Wall Street juga turut rally di atas 2% secara China memangkas ongkos materai trading saham (selainnya memperlunak persyaratan margin) efektif Senin ini demi menggairahkan pasar sahamnya.

Pagi ini, Jepang baru saja merilis Unemployment Rate sebesar 2.7% di bulan Juli, meningkat dari 2.5% di bulan sebelumnya.

Hari ini para pelaku pasar akan memantau data ketenagakerjaan AS pertama yang akan dipublikasikan yaitu JOLTs Job Openings (Juli) beserta Consumer Confidence (Agus.) yang diramal sedikit turun ke angka 116 dari 117 di bulan Juli.

Sementara itu, dari dalam negeri, kemarin (28/8), IHSG pun turut menguat sebesar 26.28 points/+0.38% membawanya ke level 6921.72, posisi yang lebih aman di atas MA10 & MA20 walau masih belum keluar dari pattern Bullish Flag. Asing tercatat Net Sell di RG market sebesar IDR 271.56 miliar, menyimpulkan posisi bulanan mereka masih jual bersih (net sell) sebesar IDR 1.45 triliun (walau posisi beli bersih YTD relatif masih tebal di IDR 14 triliun).

Menyikapi kondisi tersebut, analis NH Korindo Sekuritas menyarankan agar para investor/trader memonitor dulu kekuatan beli yang sesungguhnya, apakah mampu menembus Resistance kritikal 6950-6970 yang sudah di depan mata, sebelum memutuskan untuk tambah beli; ataukah justru harus siap-siap segera kurangi posisi karena history pergerakan market sebelumnya selalu mundur teratur begitu dihadapkan pada pintu ini.

“IHSG berpotensi menguat,” sebut analis NH Korindo Sekuritas dalam riset Selasa (29/8).