Beritamu.co.id – Riset harian Kiwoom Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan sebelumnya (28/7), IHSG ditutup menguat +0.05% ke level 6.900,23.
Pelaku pasar asing mencatatkan net sell sebesar Rp725,96 miliar (all market) dan net sell Rp795,82 miliar (pasar RG).
5 saham yang mencatat pembelian bersih (net buy) asing teratas, yaitu; BMRI (57,1M), MIDI (45,9M), EXCL (44,9M), FILM (21.6B), & GGRM (20.7B).
Sementara itu, 5 saham yang mencatat penjualan bersih (net sell) asing terbanyak adalah BBCA (390,8B), TLKM (127,0B), BBNI (112,7B), ASII (72,7B), & BBRI (35,7B).
Di sisi lain, Indeks utama Wall Street ditutup lebih tinggi (DJI +0,50%, GSPC +0,99%, IXIC +1,90%).
EIDO ditutup naik +0,17%. Inflasi PCE menurun lebih jauh di bulan Juni dan bersamaan dengan itu, data PDB terbaru menunjukkan ketahanan dari ekonomi, meningkatkan harapan bahwa Fed lebih dekat ke akhir dari kampanye pengetatannya.
Sementara itu, secara teknikal analis, IHSG ditutup menguat setelah menyentuh dinamika support.
Indikator stochastic melemah, histogram MACD adalah positif tapi jatuh (garis bullish) dan volume menurun.
Jika kembali bergerak bearish, diharapkan IHSG melemah lagi hingga kisaran support 6.838 – 6.857.
Jika IHSG mampu bergerak bullish, masih ada peluang agar IHSG menuju resistance di kisaran 6.931 – 6.944.
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, IHSG hari ini diperkirakan bergerak sideways dengan kecenderungan terbatas untuk melemah,” sebut analis Kiwoom Sekuritas dalam riset Senin (31/7).
https://pasardana.id/news/2023/7/31/analis-market-3172023-ihsg-diperkirakan-sideways-dengan-kecenderungan-melemah-terbatas/