Indeks Kospi Turun 0,55 Persen

Beritamu.co.id – Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, turun 14,31 poin, atau sekitar 0,55 persen, pada Rabu (5/7/2023), menjadi 2.579.

Volume perdagangan moderat mencapai 589,2 juta saham senilai 10,05 triliun won atau sekitar US$7,7 miliar, dengan saham yang turun melampaui yang naik 632 berbanding 243.

Seperti dilansir Yonhap News, indeks Kospi melemah dipicu kehati-hatian para investor jelang dirilisnya nota pertemuan FOMC Juni yang akan memberikan petunjuk kebijakan moneter yang akan diambil bank sentral Amerika Serikat.

Investor asing dan ritel total meraup saham senilai 581,8 miliar won, sedangkan investor institusi melepas saham senilai 614,4 miliar won.

Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics dan SK Hynix masing-masing merosot 1,37 persen dan 1 persen.

Saham perusahaan manufaktur baterai mobil elektrik LG Energy Solution dan Samsung SDI masing-masing turun 0,35 persen dan 0,42 persen. Saham perusahaan kimia LG Chem melemah 0,6 persen.

Saham perusahaan otomotif Hyundai Motor dan Kia masing-masing merosot 1,2 persen dan 0,9 persen. Saham perusahaan internet Naver dan Kakao masing-masing melorot 1,17 persen dan 2 persen.

Saham perusahaan keuangan KB Financial Group, Shinhan Financial Group, dan Hana Financial Group masing-masing turun sekitar 1 persen. Saham perusahaan Samsung BioLogics dan Celltrion masing-masing melonjak 1,2 persen dan 1,8 persen.

Saham perusahaan galangan kapal Korea Shipbuilding & Offshore Engineering melambung 2 persen setelah menerima pesanan untuk membangun kapal pengangkut LPG seharga 96,9 miliar won.

Nilai tukar won menguat terhadap dolar AS, naik 2,8 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.298,60 won per dolar AS.

Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen negatif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang turun 0,6 persen.

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia melemah 25,80 poin, atau sekitar 0,35 persen, menjadi 7.253,20. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Singapura, Thailand, dan Filipina melemah, sedangkan Bursa Malaysia, Indonesia, dan Vietnam menguat.

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, turun 22,40 poin, atau sekitar 0,69 persen, menjadi 3.222,95. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong merosot 305,30 poin, atau sekitar 1,57 persen, menjadi 19.110,38.