Beritamu.co.id – PT Krakatau Daya Listrik, anak usaha PT. Chandra Asri Petrochemical Tbk (IDX: TPIA) akan meningkatkan kepemilikan menjadi 45 persen pada PT Krakatau Posco Energy, perusahaan patungan dengan POSCO, pembuat baja terkemuka dunia.
Kemudian, TPIA akan melakukan investasi bersama sesuai dengan kepemilikan sahamnya untuk mendukung rencana ekspansi KPE dalam membangun pembangkit listrik baru berkapasitas 200 megawatt (MW) setelah Final Investment Decision (FID) diambil.
Presiden Direktur TPIA, Erwin Ciputra mengatakan, langkah ini memperkuat komitmen untuk memperdalam kemitraan strategis dan memperkuat posisi sebagai investor utama di sektor energi.
“Kami senang dapat membuka sinergi yang jelas yang terefleksi dengan keberhasilan akuisisi Krakatau Daya Listrik oleh anak Perusahaan kami, PT. Chandra Daya Investasi (CDI) pada Februari 2023, untuk menumbuhkan dan mengembangkan basis kekuatan industri Indonesia di Cilegon.” papar dia dalam keterangan resmi Senin,(12/6/2023).
Ia bilang, akuisisi yang terstruktur, spesifik, dan terarah ini didukung oleh PT Bank Central Asia Tbk (IDX: BBCA).
Dengan tambahan itu, total kapasitas pembangkit listrik Krakatau Daya Lisrik akan meningkat menjadi 300 MW, yang terdiri dari 120 MW pembangkit listrik gabungan yang sudah dimiliki sebelumnya ditambah dengan 180 MW dari kepemilikian sahamnya di Krakatau Posco Energy setelah perluasan investasi yang direncanakan yaitu 45 persen dari 400 MW.
Saat ini, Krakatau Posco Energy memiliki pembangkit listrik dan utilitas infrastruktur pendukung dengan kapasitas sebesar 200 MW yang beroperasi dengan menggunakan gas buang dari KP dan didukung oleh kontrak perjanjian offtake penuh jangka panjang yang berlaku hingga tahun 2038.
https://pasardana.id/news/2023/6/12/tpia-siapkan-usd200-juta-tambah-daya-pembangkit-listrik-300-mw/