Beritamu.co.id – Riset harian BNI Sekuritas menyebutkan, secara teknikal analis, IHSG masih dalam trend bearish, selama di bawah level 6.815.
Diperdagangan sebelumnya (31/5), IHSG closing di level 6.633, di bawah 5 day MA (6.668).
Indikator MACD bearish, Stochastic oversold, candle lower low.
Investor asing mencatatkan Net Foreign Buy sebesar Rp 1,38 triliun.
Dalam sepekan, tercatat Net Foreign Buy sebesar Rp 482,72 miliar dan Net Foreign Buy Rp 19,22 triliun (ytd).
Level resistance berada 6.748/6.813 dengan support 6.586/6.543.
Sementara itu, pada perdagangan Jumat (02/6) lalu, hampir semua bursa di kawasan regional Asia Pasifik mengalami kenaikan.
Investor menanti data pekerjaan AS. Penguatan tertinggi dicatat oleh Hang Seng sebesar 4,02%.
Bursa lainnya yang juga mencatat kenaikan signifikan adalah Nikkei dan Kospi Composite Index yang masing-masing menguat 1,21% dan 1,25%.
Korea Selatan melaporkan inflasi sebesar 3,3% YoY pada Mei 2023, sesuai ekspektasi.
Hari ini Indonesia akan menyampaikan inflasi Mei 2023.
Di sisi lain, pada Jumat lalu (2/6) indeks Dow Jones Industrial Average ditutup menguat signifikan sebesar 2,12%, begitu juga dengan S&P 500 yang menguat sebesar 1,45%, sementara indeks Nasdaq naik sebesar 1,07%.
Investor menyambut positif laporan pekerjaan yang kuat dan disahkannya undang-undang batas utang yang menghindarkan default AS.
Non-farm payroll naik 339.000 pada Mei 2023, jauh di atas ekspektasi sebesar 190.000.
Hal ini menandai bulan ke-29 berturut-turut pertumbuhan pekerjaan yang positif.
Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, riset BNI Sekuritas menyebut beberapa saham yang bisa menjadi pilihan pelaku pasar diperdagangan hari ini, Senin (05/6), yaitu; KLBF, TLKM, HRUM, dan MYOR.
https://pasardana.id/news/2023/6/5/analis-market-0562023-ihsg-masih-trend-bearish-4-saham-ini-bisa-jadi-pilihan/
