Beritamu.co.id – Riset harian BNI Sekuritas menyebutkan, IHSG berpotensi koreksi, selama closing di atas support line dan lower volume pada perdagangan hari ini, Selasa (18/4).
Secara teknikal analis, IHSG masih dalam trend netral, selama di bawah 6.815. Kemarin (17/4), IHSG closing di 5 day MA (6.800) & di bawah 6.905 (200 day MA).
Indikator MACD netral, Stochastic netral, candle lower low.
Jika bisa di tutup harian di bawah 6.815, IHSG masih berpeluang koreksi, target 6.752 DONE/6.641.
Jika closed di atas 6.815, peluang menuju 6.868/6.961. Range breakout berada di 6.735 – 6.868.
“Level resistance berada 6.800/6.838/6.867/6.883 dengan support 6.764/6.743/6.705/6.667 perkiraan range di 6.740 – 6.830,” terang Head of Technical Research BNI Sekuritas, Andri Zakarias Siregar dalam riset Selasa (18/4).
Kemarin (17/4), hampir semua bursa di kawasan Asia-Pasifik mengalami kenaikan, karena para investor menantikan minggu laporan keuangan di Wall Street, termasuk dari Bank of America dan Morgan Stanley.
Di antara yang mencatat kenaikan signifikan adalah Hang Seng dan SSE Composite Index.
Indonesia melaporkan surplus neraca perdagangan USD 2,91 miliar per Maret 2023, di bawah perkiraan.
Hari ini (18/4), Dewan Gubernur BI akan mengumumkan suku bunga yang diprediksi tetap di level 5,75%.
Dari Amerika Serikat (AS), kemarin indeks Dow Jones Industrial Average ditutup menguat sebesar 0,30%, begitu juga dengan S&P 500 yang naik sebesar 0,33, sementara indeks Nasdaq juga menguat sebesar 0,28%.
Kenaikan indeks seiring dengan musim rilis kinerja keuangan emiten.
Saham Charles Schwab naik 3,9% setelah mencatat keuntungan di atas ekspektasi.
Sebagian besar bursa Eropa mengalami pelemahan seperti DAX Performance Index dan CAC 40 yang masing-masing turun 0,11% dan 0,28% sementara FTSE 100 menguat 0,10%.
Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, analis BNI Sekuritas menyebut beberapa saham yang bisa menjadi pilihan pelaku pasar, yaitu; ADRO, PGAS, HILL, AGRO, INDF, dan SIDO.
https://pasardana.id/news/2023/4/18/analis-market-1842023-ihsg-berpotensi-koreksi/