Indeks Kospi Naik 0,38 Persen

Beritamu.co.id – Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, naik 9,15 poin, atau sekitar 0,38 persen, pada Selasa (21/3/2023), menjadi 2.388,35.

Volume perdagangan tipis hanya mencapai 345,82 juta saham senilai 7,14 triliun won atau sekitar US$5,45 miliar, dengan saham yang turun melampaui yang naik 456 berbanding 426.

Angka indeks naik mengikuti pergerakan saham di Wall Street yang dipicu rebound saham sektor perbankan.

Pergerakan naik indeks Kospi terbatasi kehati-hatian para investor jelang berlangsungnya pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC).

“The Fed diperkirakan akan meningkatkan suku bunga sebesar 25 basis poin, bahkan ada juga yang menduga suku bunga akan dipertahankan karena belum stabilnya kondisi pasar keuangan global. Langkah yang diambil akan menentukan sentimen pasar selanjutnya,” jelas Noh Dong-Kil, analis Shinhan Investment & Securities, seperti dikutip Yonhap News.

Investor institusi meraup saham senilai 114 miliar won, sedangkan investor asing dan ritel masing-masing melepas saham senilai 55,3 miliar won dan 83,9 miliar won.

Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics naik 0,17 persen, saham SK Hynix sebaliknya turun 0,12 persen. Saham perusahaan manufaktur baterai mobil elektrik LG Energy Solution dan Samsung SDI masing-masing menguat 0,37 persen dan 0,28 persen, saham LG Chem sebaliknya melemah 0,88 persen.

Saham perusahaan otomotif Hyundai Motor meningkat 0,4 persen, saham Kia sebaliknya turun 0,38 persen. Saham perusahaan biofarmasi Samsung BioLogics dan Celltrion masing-masing melorot 0,37 persen dan 1,2 persen.

Saham perusahaan internet Naver dan Kakao masing-masing turun 0,5 persen dan 0,16 persen.

Nilai tukar won melemah terhadap dolar Amerika Serikat, turun 1,1 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.311,2 won per dolar AS.

Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen positif hari ini, di saat Bursa Efek Tokyo, Jepang, tutup sehubungan berlangsungnya libur perayaan Hari Ekuinoks Musim Semi. Indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,4 persen.

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia naik 56,90 poin, atau sekitar 0,82 persen, menjadi 6.955,40. Bursa saham di Asia Tenggara mengalami penguatan, termasuk juga di Indonesia.

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, naik 20,74 poin, atau sekitar 0,64 persen, menjadi 3.255,65.