Beritamu.co.id – Riset harian Kiwoom Sekuritas menyebutkan, diperdagangan kemarin (20/30, IHSG ditutup turun -0,98% ke level 6.612,49.
Pelaku pasar asing tercatat melakukan net sell Rp 583,11 miliar (all market).
Adapun 5 saham yang mencatat beli bersih (net buy) asing teratas adalah BBCA (34,7B), HMSP (18.9B), INKP (13.2B), ACES (12.0B) & AKRA (10.6B).
Sedangkan 5 saham yang mencatat net sell asing terbanyak, yaitu; BBRI (104,4B), GOTO (96,7B), TLKM (64,3B), BBNI (53,7B) & UNTR (52,6B).
Di sisi lain, Indeks utama Wall Street ditutup lebih tinggi (DJI +1,20%, GSPC +0,89%, IXIC +0,39%).
EIDO ditutup naik +0,23%. Sebagai respon ketakutan investor yang mereda akan penularan dampak sistemik bank setelah UBS menyelamatkan Credit Suisse.
Sementara itu, secara teknikal analis, IHSG berhasil ditutup dengan bearish candle.
Indikator Stochastic datar, MACD histogram negatif (garis bearish) dan volume menurun.
Jika bergerak bearish, IHSG diperkirakan akan melemah hingga kisaran support 6.542 – 6.565.
Jika IHSG mampu bergerak bullish, ada peluang bagi IHSG untuk menuju resistance pada kisaran 6.641 – 6.678.
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, IHSG hari ini diperkirakan bergerak sideways dengan kesempatan terbatas untuk menguat,” sebut analis Kiwoom Sekuritas dalam riset Selasa (21/3).
https://pasardana.id/news/2023/3/21/analis-market-2132023-ihsg-diperkirakan-bergerak-sideways-dengan-kesempatan-terbatas-untuk-menguat/