ANALIS MARKET (15/2/2023) : IHSG Berpotensi Bergerak Melemah

Beritamu.co.id – Riset harian Samuel Sekuritas menyebutkan, Bursa AS pada hari Selasa (14/2) kemarin, tercatat mix cenderung melemah : DJIA -0.46%, S&P500 -0.03%, dan Nasdaq +0.57%. Pelemahan bursa AS disebabkan rilis data inflasi AS bulan January yang tercatat lebih tinggi dibandingkan dengan perkiraan, dimana CPI tercatat menignkat +0.5% MoM  dan +6.4% YoY (estimasi: 0.4% MoM; +6.2% YoY) sehingga berpotensi bahwa the Fed akan mengambil langkah yang lebih aggressive dalam melawan inlfasi AS. Adapun untuk minggu ini Investor tengah menanti rilis beberapa data lainnya seperti retail sales data, Wells Fargo Housing Market Index, industrial production, dan business inventories data yang akan di release pada hari Rabu. Untuk Selasa (14/2) kemarin, data Yield UST 10 tahun tercatat meningkat (+1.18%) menjadi 3.76% dan USD Index menguat (-0.03%) di level 103.27.

Dari pasar komoditas, CPO tercatat menguat +0,53% ke RM3,955/ton, nikel tercatat menguat +0,11%, emas menguat +0.10%, batu bara melemah (-2.13%). Sementara itu, harga Brent melemah (-1.36%) menjadi USD79.06/bbl.

EIDO tercatat menguat +0.51% ke level 23.51. Pada akhir perdagangan kemarin, IHSG ditutup menguat +0,60% ke level 6,941.9. Top leading movers emiten BBRI, GOTO, BBCA sementara top lagging movers emiten MDKA, MAPI, INKP. Investor asing kemarin mencatatkan keseluruhan net buy sebesar IDR266.5 miliar. Pasar reguler asing mencatatkan net buy sebesar IDR409.9 miliar, dan pada pasar negosiasi tercatat net sell sebesar IDR143.4 miliar. Net sell asing tertinggi di pasar reguler dicatatkan oleh GOTO (IDR 120.3 miliar), ARTO (IDR 36.2 miliar), dan CPIN (IDR 19 miliar). Net buy asing tertinggi di pasar reguler dicetak oleh BBRI (IDR265.6 miliar), BBCA (IDR 194.5 miliar), dan BBNI (IDR 48.3 miliar).

Terdapat tambahan 247 kasus baru COVID-19 di hari Selasa (14/02) dengan positivity rate sebesar 9.06% (total kasus aktif: 4,026). Sebanyak 209 pasien telah sembuh dengan recovery rate sebesar 97.5%.

Adapun Bursa Asia diperdagangan Rabu (15/2) pagi ini terpantau dibuka mix cenderung melemah: Nikkei +0.22%; Kospi -0.48%; ASX200 -0.69%.

“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, IHSG kami perkirakan bergerak melemah hari ini diakibatkan pelemahan di global dan regional,” sebut analis Samuel Sekuritas dalam riset Rabu (15/2).