Beritamu.co.id – Riset harian Kiwoom Sekuritas menyebutkan, diperdagangan kemarin (11/1), IHSG ditutup melemah -0,57% ke level 6.584,45.
Pelaku pasar asing tercatat net sell sebesar Rp 1,3 triliun (all market).
Adapun 5 saham yang mencatat net buy asing terbesar adalah ADRO (59,9B), MDKA (30,8M), ICBP (15,5M), ERAA (14,6M) & BUMI (14,6B).
Sedangkan 5 besar saham yang mencatat net sell asing yaitu BBCA (339,2B), BMRI (308,9B), BBRI (281,4B), ASII (77,0B) & UNTR (49,5B).
Di sisi lain, Indeks utama Wall Street ditutup lebih tinggi (DJI +0,80%, GSPC +1,28%, IXIC +1,76%).
EIDO ditutup datar 0.00%. Rasa percaya diri semakin meningkat di antara investor yang bertaruh laporan inflasi AS hari Kamis menunjukkan tanda-tanda pendinginan dan pelonggaran kenaikan suku bunga Fed.
Sementara itu, secara teknikal analis, IHSG ditutup melemah dan berada di area support.
Indikator Stochastic bearish, MACD histogram negatif (dead line cross) dan volumenya menurun.
Jika kembali bearish, IHSG diperkirakan akan terus melemah hingga support di kisaran 6.509 – 6.557.
Jika JCI adalah mampu bergerak bullish, ada peluang bagi IHSG menuju resistance di kisaran 6.622 – 6.638.
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, IHSG hari ini diperkirakan bergerak sideways dengan kecenderungan melemah menuju support terdekat dan setelah itu ada kesempatan untuk teknikal rebound,” sebut analis Kiwoom Sekuritas dalam riset Kamis (12/1).
https://pasardana.id/news/2023/1/12/analis-market-1212023-ihsg-diperkirakan-bergerak-sideways-dengan-kecenderungan-melemah/
