Beritamu.co.id – Riset harian Samuel Sekuritas, Bursa AS ditutup menguat pada Selasa ; DJIA +0.28%, S&P500 +0.1%, dan Nasdaq +0.01%. Kenaikan indeks ini terjadi karena pelaku pasar memperkirakan tahun depan bank sentral AS akan menghentikan kenaikan suku bunga. Yield UST 10Y tercatat di level 3.69% dan USD index terpantau di 103.95.
Dari pasar komoditas, harga Brent melemah -0.15%, emas menguat +0.14%. Sementara itu, harga batu bara melemah -0.9%, CPO melemah -1.53% ke RM 3,869 /ton, dan nikel melemah -3.77%.
Bursa Asia ditutup melemah kemarin pada Selasa : kospi melemah -0.8%, Hang seng melemah -1.33%. IHSG ditutup turun -0.17% ke level 6,768. Investor asing kemarin mencatatkan keseluruhan net sell sebesar IDR 38.9 miliar. Di pasar reguler, investor asing mencatatkan net sell sebesar IDR 120.3 miliar, dan pada pasar negosiasi tercatat net buy asing sebesar IDR 81.4 miliar. Net sell asing tertinggi di pasar reguler dicetak oleh ADRO (IDR 54.6 miliar), BBRI (IDR 53.2 miliar), dan BBCA (IDR 48.9 miliar). Net buy asing tertinggi di pasar reguler dicatatkan oleh ITMG (IDR 65.8 miliar), BMRI (IDR 62.6 miliar), dan FUJI (IDR 28.3 miliar). Adapun top sector gainer hari ini adalah sektor IDXENER. sementara yang menjadi top sector loser kemarin adalah sektor IDXBASIC. Top leading movers emiten BYAN, BMRI, MAPI, sementara top lagging movers emiten GOTO, BBRI, BBCA.
Terjadi penambahan +1,297 kasus baru COVID-19 di Indonesia kemarin dengan kematian 27 kasus. Sementara itu, +2,781 pasien dinyatakan sembuh.
Adapun diperdagangan Rabu (21/12) pagi ini, Kospi dibuka menguat (+0.28%) dan Nikkei dibuka melemah (-0.93%).
“Kami memperkirakan IHSG akan bergerak sideways hari ini, sejalan dengan pergerakan bursa global dan regional,” sebut analis Samuel Sekuritas dalam riset yang dirilis Rabu (21/12/2022).
https://pasardana.id/news/2022/12/21/analis-market-21122022-ihsg-berpotensi-bergerak-sideways/
