“Kelas menengah atas dan kelas atas di Eropa merupakan segmentasi utama yang dibidik, mengingat segmentasi pasar ini tetap memiliki kemauan dan kemampuan untuk melakukan perjalanan wisata long haul ke luar negeri di tahun depan meskipun ada ancaman resesi,” kata Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf/Baparekraf Ni Made Ayu Marthini dalam keterangan tertulis, Kamis, (10/11).
Untuk mencapai target tersebut, Ia menjelaskan kalau pemerintah menawarkan berbagai paket wisata menarik, termasuk Bali dan lima destinasi pariwisata super prioritas (DPSP) yang menjadi andalan Indonesia, yakni Danau Toba, Sumatra Utara – Borobudur, Jawa Tengah -Mandalika, NTB – Labuan Bajo, NTT – dan Likupang, Sulawesi Utara.
Selain itu, untuk mempermudah akses wisatawan mancanegara datang ke Indonesia, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menyatakan kemudahan pelayanan visa merupakan komponen penting. Menurutnya, kemudahan layanan visa dapat meningkatkan pertumbuhan kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia dan meningkatkan daya saing pariwisata Indonesia di tingkat global.
“Pada 2023, Indonesia menargetkan 3,5 juta sampai dengan 7,4 juta kunjungan wisatawan mancanegara. Kami yakin second home visa dengan masa berlaku 5-10 tahun bisa menjadi pintu bagi ceruk pasar wisman yang memenuhi kriteria,” jelas Sandiaga.
Ia juga menjelaskan, keikutsertaan Indonesia dalam bursa pariwisata dunia itu menjadi upaya Kemenparekraf untuk memasarkan pariwisata tanah air sebagai salah satu destinasi utama di Asia Tenggara untuk pasar Inggris.
“Mengingat pariwisata Indonesia bagi wisatawan mancanegara telah dibuka sejak Februari 2022, sehingga dengan partisipasi kita dalam World Travel Market London diharapkan dapat meningkatkan devisa negara melalui pariwisata dan mendorong penciptaan lapangan kerja baru dan berkualitas,” ujarnya.
Beberapa upaya yang telah dilakukan pemerintah Indonesia untuk membangkitkan kembali industri pariwisata di antaranya ialah pembebasan persyaratan tes PCR bagi pelaku perjalanan internasional yang sehat pada saat kedatangan, pembebasan persyaratan karantina untuk wisatawan yang sudah vaksinasi lengkap, pemberlakuan visa on arrival khusus wisata untuk 86 negara sejak September 2022, bebas visa untuk negara anggota ASEAN, dan second home visa.
https://pasardana.id/news/2022/11/10/kemenparekraf-targetkan-wisman-eropa-kelas-atas-liburan-ke-indonesia/