Beritamu.co.id – Riset harian Kiwoom Sekuritas menyebutkan, diperdagangan Jumat (02/9) lalu, IHSG ditutup menguat 0,34% ke level 7.177,18.
Pelaku pasar asing mencatatkan net buy Rp927,95 miliar (semua pasar).
Di sisi lain, Indeks utama Wall Street ditutup melemah (DJI -1,07%, GSPC -1.07%, IXIC -1.31%). Adapun EIDO ditutup 0,29%.
Perhatian pasar global pada minggu ini akan tertuju pada potensi kenaikan suku bunga ECB yang akan diumumkan pada hari Kamis (8/9) waktu setempat.
Investor mengekspektasikan akan ada kenaikan 50 bps namun ada kemungkinan bahwa rate hike dapat meningkat hingga 75 bps. Yield UST 10Y menurun ke level 3.2%, dan USD index melemah -0.09% ke level 109.57.
Sementara itu, secara teknikal analis, IHSG ditutup menguat dengan candle bullish terbatas. Indikator stochastic datar, histogram MACD bergerak negatif (garis lemah) dan volume adalah meningkat.
Jika IHSG mampu bergerak bullish, ada kesempatan IHSG untuk kembali menguat dan menguji resistance di kisaran 7.223 – 7.230.
Jika kembali bearish, IHSG diperkirakan akan kembali bergerak support di kisaran 7.112 – 7.135.
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, hari ini IHSG diperkirakan akan bergerak sideways dengan kecenderungan menguat terbatas,” sebut analis Kiwoom Sekuritas dalam riset yang dirilis Senin (05/9/2022).
https://pasardana.id/news/2022/9/5/analis-market-0592022-ihsg-diperkirakan-bergerak-sideways-dengan-kecenderungan-menguat-terbatas/
