Indeks Kospi Naik 0,65 Persen

Beritamu.co.id – Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, naik 20,72 poin, atau sekitar 0,65 persen, pada Senin (2/8/2021), menjadi 3.223,04.

Volume perdagangan moderat mencapai 554 juta saham senilai 10,1 triliun won atau sekitar US$8,8 miliar, dengan saham yang turun melampaui yang naik 501 berbanding 329.

Angka indeks mengalami rebound mengikuti pergerakan saham di Bursa Tiongkok. “Para investor melakukan pembelian saham setelah rebound terjadi di Bursa Tiongkok,” jelas Choi Yoo-Joon, analis Shinhan Investment, seperti dikutip Yonhap News.

Sentimen pasar juga terpengaruh peningkatan ekspor Korea Selatan sebesar 29,6 persen year-on-year pada Juli yang dipicu peningkatan permintaan mikrochip dan mobil.

Investor institusi meraup saham senilai 626 miliar won, sedangkan investor asing dan ritel masing-masing melepas saham senilai 148 miliar won dan 487 miliar won.

Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics melonjak 1,02 persen, sedangkan saham SK Hynix melambung 3,11 persen. Saham perusahaan operator portal internet Naver tidak mengalami perubahan dari sesi sebelumnya.

Saham perusahaan biofarmasi Samsung BioLogics dan perusahaan kimia LG Chem masing-masing melambung 2,58 persen dan 2,61 persen. Saham perusahaan otomotif Hyundai Motor menanjak 0,92 persen.

Nilai tukar won melemah terhadap dolar Amerika Serikat, turun 0,6 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.150,9 won per dolar AS.

Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen positif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,8 persen.

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia melonjak 98,80 poin, atau sekitar 1,34 persen, menjadi 7.491,40. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Vietnam, Filipina, dan Indonesia menguat, sedangkan Bursa Singapura, Malaysia, dan Thailand melemah.

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, melonjak 66,93 poin, atau sekitar 1,97 persen, menjadi 3.464,29. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong menanjak 274,77 poin, atau sekitar 1,06 persen, menjadi 26.235,80.