Beritamu.co.id –
“Juvenile Justice” telah dirilis Netflix sejak 25 Februari lalu. Drama hukum ini menceritakan tentang kondisi yang terjadi ketika seorang hakim yang membenci pelaku kejahatan anak baru diangkat ke pengadilan anak di Distrik Yeonhwa.
Hakim yang pernah menjadi korban kejahatan remaja menghadapi berbagai kasus yang melibatkan remaja itu kemudian menemukan apa artinya menjadi dewasa. Kim Hye Soo memerankan Shim Eun Seok, seorang hakim di pengadilan remaja Distrik Yeonhwa.
Shim Eun Seok adalah seseorang dengan mata karismatik dan kepribadian kasar yang cukup garang untuk dianggap sombong. Dia memiliki sifat kompetitif, yang membantunya melewati rekan-rekan prianya untuk mencapai puncak.
Dalam sebuah wawancara belum lama ini, Kim Hye Soo mengungkap kesulitan yang dialaminya ketika membintangi “Juvenile Justice”. “Sejak aku mulai mempersiapkan serial ini, di dalam mobil saat aku pergi ke lokasi syuting dan sampai saat tertidur, aku tidak ingin kehilangan benang emosi yang Sim Eun Seok rasakan,” ujar Kim Hye Soo.
“Namun ada saat-saat sulit untuk tetap mendalami karakter. Misalnya ada adegan di mana aku berbenturan dengan (melawan moralku), hakim Cha Tae Seok (Kim Moo Yeol) atas kasus kenakalan remaja bernama Seo Yu Ri (Shim Dal Gi), yang juga menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga,” imbuh Kim Hye Soo.
“Cha Tae Seok bertanya pada Sim Eun Seok bagaimana mungkin seorang hakim yang menangani kasus remaja memperlakukan mereka dengan kebencian dan kemarahan. Saat kami berlatih adegan itu, aku bisa merasakan bahwa aku berpihak pada karakter Kim Moo Yeol,” tambah Kim Hye Soo.
“Tapi Sim Eun Seok bukan tipe orang yang menunjukkan perasaannya. Jadi aku secara khusus meminta, dengan izin dari sutradara dan Kim Moo Yeol, bahwa kami merekam adegan ini tanpa latihan. Karakter ini harus mempertahankan sikap keras kepala yang tak tergoyahkan, dan itu tidak mudah,” lanjut Kim Hye Soo.
Sementara itu, “Juvenile Justice” mendapat ulasan positif karena menyoroti kejahatan seperti pembunuhan, pemerkosaan, kekerasan di sekolah, intimidasi, molka (syuting ilegal), perdagangan seks hingga pelaku pelanggaran di bawah umur. Jangan sampai ketinggalan menyaksikan ya.
(wk/amal)
Sumber : https://www.wowkeren.com/berita/tampil/00415651.html
