Home Showbiz Wajib Militer Jin BTS Kemungkinan Bisa Diganti dengan Layanan Lain

Wajib Militer Jin BTS Kemungkinan Bisa Diganti dengan Layanan Lain

74
0

Beritamu.co.id
Media Korea melaporkan kemungkinan bahwa Jin dapat mengganti wajib militer dengan layanan lain, seperti dilansir dari KBizoom. Komite Pertahanan Nasional Korea juga sedang membahas pembebasan wajib militer untuk BTS (Bangtan Boys).

Isu-isu terkait wajib militer BTS menjadi topik yang paling mengkhawatirkan di media sosial karena tahun ini, Jin, member tertua di BTS, telah mencapai usia untuk menjalankan tugas militernya sesuai dengan peraturan pemerintah Korea.

Situasi tersebut juga disebutkan dalam rilis berita KBS World. Beberapa pejabat mengisyaratkan kemungkinan pemilik nama Kim Seokjin tersebut mengganti wajib militer dengan layanan lain.

Para member BTS saat ini mengambil liburan terpanjang kedua dalam karier mereka dengan keluarga. Setelah kembali dari Amerika akhir tahun lalu, BTS juga menerapkan peraturan pemerintah tentang karantina mandiri 10 hari.

Diketahui bahwa BTS sedang dalam proses mempersiapkan album baru dan merencanakan karier sepanjang tahun ini. Artinya BTS akan terus bekerja dengan 7 member pada tahun 2022 meskipun Jin telah mencapai usia wajib militer.

Hal ini dimungkinkan karena semua member BTS telah mengajukan penundaan wajib militer hingga usia 30 tahun. Ini adalah bagian dari amandemen yang disahkan tahun lalu yang memungkinkan penundaan wajib militer untuk bintang K-Pop paling terkemuka hingga usia 30 tahun.

Menurut pengumuman Big Hit Music tentang kegiatan BTS selama tahun 2022, ini tampaknya telah disetujui. Jin dan BTS akan menghabiskan satu tahun lagi dengan momen-momen indah bersama ARMY.

Baca Juga :  Pengantin Krystal dan Kim Jae Wook Hendak Ciuman, Teriakan di Teaser 'Crazy Love' Curi Perhatian

Selain itu, Komite Pertahanan Nasional Korea saat ini sedang membahas pembebasan wajib militer bagi artis Korea yang telah memberikan banyak kontribusi untuk negara dan budaya, terutama dalam kasus BTS.

Namun masih banyak perdebatan tentang apakah akan membebaskan atau mengganti wajib militer dengan kewajiban pelayanan publik lainnya di antara para pejabat. Oleh karena itu, meski sudah dua kali berdiskusi, belum ada kesepakatan yang diberikan terkait amandemen tersebut.

Seperti dilansir KBS World News Today, anggota Kongres Demokrat Noh Woong Rae berkomentar bahwa semua pria Korea wajib memenuhi tugas suci mereka untuk membela negara.

Namun, tidak semua orang harus mengikuti ujian untuk dipertimbangkan untuk layanan. Ini berarti Jin dapat melakukan dinas militer alternatif sebagai layanan publik atau lainnya dan tidak diharuskan untuk mendaftar.

Sejauh ini belum ada keputusan resmi dari Komite Pertahanan Nasional Korea. Hal ini tergantung pada banyak faktor, bahkan terkait dengan Grammy yang akan diadakan April mendatang.

Bagaimanapun juga, seperti yang dikatakan Jin, “(Kewajiban kami) adalah kewajiban penting bagi negara kami. Oleh karena itu, aku akan berusaha bekerja sekeras mungkin dan melakukan yang terbaik sampai aku dipanggil.”

(wk/chus)
Sumber : https://www.wowkeren.com/berita/tampil/00414486.html

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here