Ketum Kadin Sebut Demo Massa Jadi Ganggu Roda Ekonomi Dalam Negeri

Beritamu.co.id – Ketua Umum (Ketum) Kadin Indonesia, Anindya Novyan Bakrie menyebutkan, aksi demonstrasi cukup mengganggu aktifitas kegiatan usaha dalam negeri.

Dampak demo yang paling terasa khususnya pada aspek distribusi barang.

Untuk itu, ia meminta ada jaminan keamanan dari pemerintah agar jalur distribusi tidak terganggu.

Dia pun menyambut baik penertiban yang dilakukan serta penegakan hukum terhadap aksi demonstrasi yang anarkis, khususnya.

“Pernyataan tegas Presiden Prabowo sudah memberikan kita rasa tenang. Kadin mendukung langkah penertiban dan penegakan hukum yang dilakukan Polri,” kata Anindya dalam keterangannya, Selasa (2/9).

Anindya mengungkapkan, anggota asosiasi mengeluhkan masalah akibat demo ricuh.

Dalam koordinasi yang dilakukan, diungkap ada rantai pasok terganggu imbas dari demo pekan lalu.

“Para sopir truk tidak berani mengendarai truk untuk mengirim barang. Pabrik yang membutuhkan bahan baku dan komponen tidak bisa mendapatkan pasokan. Perusahaan ritel tidak bisa lagi menerima pengiriman barang, termasuk bahan pangan. Kondisi ini akan mendongkrak kenaikan harga barang dan inflasi bakal meningkat,” terang dia.

Akibatnya, para pelaku usaha di bisnis ritel ini banyak yang mengadu dan meminta Kadin untuk berperan aktif manyalurkan aspirasi mereka ke pemerintah.

“Mereka (pengusaha) meminta, mendesak penegakan hukum terhadap perusuh, memperbaiki kebijakan fiskal, dan menyediakan informasi serta jaminan keamanan yang jelas agar rantai pasok, distribusi barang, dan kegiatan logistik kembali normal,” bebernya lagi

Tak hanya itu, memanasnya tensi demo di Jabodetabek dan beberapa kota besar juga memaksa pemerintah untuk menerapkan kerja dari rumah atau work from home (WFH). 

“Padahal tidak semua pekerjaan bisa diselesaikan dari rumah. Ada banyak pekerjaan yang menuntut kehadiran fisik, WFO (work from office),” tegasnya.

Bahkan, lanjut Anindya, ketakutan karyawan masuk kantor juga mengurangi pendapatan usaha mikro dan ultra mikro, juga para pengemudi ojol.