Beritamu.co.id – Riset harian Samuel Sekuritas menyebutkan, Bursa AS ditutup beragam pada hari Selasa (8/7): Dow -0.37%; S&P 500 – 0.07%; Nasdaq +0.03%. Saham AS ditutup sebagian besar melemah pada Selasa karena Wall Street mempertimbangkan ancaman terbaru Presiden Trump terkait tarif tinggi, meski ada penundaan tiga minggu untuk penerapan kembali tarif besar-besaran bertajuk “Liberation Day”. Yield UST 10Y naik +0.39% (+0.017 bps) ke 4.401%; sementara indeks USD meningkat +0.04% ke 97.5.
Pasar komoditas ditutup cenderung naik pada hari Selasa (8/7); minyak WTI +0.40% ke USD 68.13/bbl; minyak Brent +0.82% ke USD 70.15/bbl; batubara +1.69% ke USD 111.6/ton; CPO +1.89% ke MYR 4,148; dan emas -1.04% ke USD 3,301.9/oz.
Bursa saham Asia ditutup naik pada hari Selasa (8/7): Kospi +1.81%; Hang Seng +1.09%; Nikkei +0.26%; dan Shanghai +0.70%. IHSG naik +0,05% menjadi 6.904,4; dengan net sell asing sebesar IDR 980.9 miliar; IDR -988.7 miliar di pasar reguler; dan net buy asing sebesar IDR 7.8 miliar di pasar negosiasi. Net sell asing tertinggi di pasar reguler dicetak oleh BBCA (IDR 906.9 miliar), BMRI (IDR 152.2 miliar), dan ICBP (IDR 60 miliar). Net buy asing tertinggi di pasar reguler dicatatkan oleh CUAN (IDR 74.8 miliar), PANI (IDR 42.7 miliar), dan DSSA (IDR 42 miliar). Top leading movers emiten TPIA, BREN, DSSA, sementara top lagging movers emiten BBCA, TLKM, BBRI.
Baik Kospi (+0.21%) maupun Nikkei (+0.18%) dibuka menguat diperdagangan Rabu (09/7) pagi ini.
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, Kami memperkirakan IHSG akan bergerak naik hari ini, didukung sentimen positif dari pasar regional dan komoditas,” sebut analis Samuel Sekuritas dalam riset Rabu (09/7).
https://pasardana.id/news/2025/7/9/analis-market-0972025-ihsg-diperkirakan-menguat/
