Home Bisnis MARKET ANALIS MARKET (03/7/2025): IHSG Berpotensi Rebound

ANALIS MARKET (03/7/2025): IHSG Berpotensi Rebound

1
0

Pasardana.id – Riset harian BNI Sekuritas menyebutkandiperdagangan sebelumnya (02/7), IHSG di tutup melemah 0,49% ke level 6881.  

Asing mencetakkan net sell pada reguler market sebesar Rp 386 miliar. 

Sementara itu, Indeks utama Wall Street ditutup menguat pada perdagangan Rabu (2/7). Indeks S&P 500 dan Nasdaqq ditutup pada rekor tertinggi didukung oleh kenaikan saham teknologi dan kesepakatan perdagangan antara AS dan Vietnam. Indeks S&P 500 menguat 0,47% dan Nasdaq Composite naik 0,94%. Sedangkan Dow Jones turun 0,02%. Kabar kesepakatan dagang mendorong optimisme pasar setelah Trump memposting pengumuman tersebut di platform Truth Social. Kesepakatan tersebut mencakup pengenaan tarif impor sebesar 20% terhadap barang dari Vietnam. Saham Nike, yang memproduksi sekitar setengah sepatunya di Vietnam dan China, naik 4% merespons kabar tersebut. Di sisi lain, investor menantikan laporan nonfarm payrolls yang akan dirilis pada hari Kamis (4/7), ekspektasi memperkirakan data pemerintah AS menunjukkan pertambahan 110 ribu pekerjaan pada Juni. 

Di sisi lain, Mayoritas Pasar Asia Pasifik melemah pada perdagangan Rabu (2/7), saat investor mencermati komentar terbaru dari The Fed Jerome Powell. Pada Selasa (Rabu pagi WIB), Jerome Powell mengatakan The Fed akan memangkas suku bunga, meskipun bukan karena inisiatif tarif Presiden AS Donald Trump. Indeks Nikkei 225 Jepang turun 0,56%, Topix Jepang melemah 0,21%, Hang Seng Hong Kong naik 0,62%, Taiex Taiwan menguat 0,11%, Kospi Korea Selatan turun 0,47%, ASX 200 Australia naik 0,66%. Sementara itu, Straits Times Singapura naik 0,53% dan FTSE Malaysia naik 0,56%. Bursa Asia melemah setelah Presiden AS Donald Trump mengatakan dia tidak akan menunda batas waktu 9 Juli untuk pengenaan lebih tinggi pada mitra dagang. Hal tersebut berpotensi meningkatkan ketegangan perdagangan. Selain itu, pasar saham Jepang melemah setelah Trump mengancam akan menaikkan tarif bea masuk negara tersebut dan memperdalam kritiknya terhadap Jepang karena tidak menerima ekspor beras AS. Para investor mencermati bagaimana Trump memutuskan untuk menangani penangguhan tarif April yang sedang berlaku, dan memberikan waktu bagi negara mitra untuk melakukan negosiasi.  

Baca Juga :  Jadi Sektor Prioritas untuk Berkembang Lebih Produktif, Industri Perkapalan Dapat Pasokan SDM dari Kemenperin

Menyikapi beragam kondisi tersebut, Kami memprediksikan IHSG ada ruang rebound hari iniDiperkirakan Resistance 6900-6923 dan Support 6850-6811,” sebut Kevin Juido Hutabarat selaku Senior Retail Research Analyst BNI Sekuritas dalam riset Kamis (03/7). 

Lebih lanjut disebutkan beberapa saham yang bisa menjadi pilihan Trading Idea hari ini, yaitu: BRPT, TOBA, BUMI, UNTR, ASII, dan PTMP. 

BRPT, Spec Buy dengan area beli di 1550-1580, cutloss di bawah 1550. Target jual dekat di 1610-1650. 

TOBA, Spec Buy dengan area beli di 730-760, cutloss di bawah 720. Target jual dekat di 780-800. 

BUMI, Spec Buy dengan area beli di 110-114, cutloss di bawah 109. Target jual dekat di 116-118. 

UNTR, Buy on Weakness dengan area beli di 21150-21300 cutloss di bawah 21000. Target jual dekat di 21500-21700. 

ASII, Spec Buy dengan area beli di 4480-4540, cutloss di bawah 4480. Target jual dekat di4580-4630. 

PTMP, Spec Buy dengan area beli di 114-121, cutloss di bawah 114. Target jual dekat di 124-127.  


https://pasardana.id/news/2025/7/3/analis-market-0372025-ihsg-berpotensi-rebound/

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here