Beritamu.co.id – Riset harian Samuel Sekuritas menyebutkan, pasar saham AS ditutup beragam pada Jumat (30/5): Dow +0.13%, S&P 500 – 0.01%, Nasdaq -0.32%. Pasar AS ditutup beragam di tengah pembatalan tarif oleh pengadilan AS. Yield UST 10Y melemah -0.61% (-0.027 bps) ke 4.397%, dan USD Index naik +0.05% ke 99.3.
Pasar komoditas bergerak turun Jumat kemarin (30/5); harga minyak WTI – 0.25% ke level USD 60.79/bbl, harga minyak Brent -1.92% ke level USD 62.78/bbl, harga batubara +0.54% di level USD 106.0/ton, dan CPO -1.37% ke level MYR 3,878. Harga emas terpantau melemah -1.29% ke level USD 3,304/oz).
Bursa Asia ditutup melemah Jumat kemarin (30/5): Kospi -0.84%, Hang Seng -1.20, Nikkei -1.22% dan Shanghai -0.47%. Pada Rabu (28/5), IHSG ditutup melemah -0.32% ke level 7,175.8. Investor asing mencatatkan keseluruhan net buy sebesar IDR 1367.4 miliar. Di pasar reguler, investor asing mencatatkan net sell sebesar IDR 71.6 miliar, dan pada pasar negosiasi tercatat net buy asing sebesar IDR 1439 miliar. Net buy asing tertinggi di pasar reguler dicatatkan oleh BBRI (IDR 630.8 miliar), TLKM (IDR 327 miliar), dan ANTM (IDR 168.2 miliar). Net sell asing tertinggi di pasar reguler dicetak oleh BMRI (IDR 223 miliar), GOTO (IDR 195.8 miliar), dan ADRO (IDR 114.8 miliar). Top leading movers emiten BBRI, DCII, ASII, sementara top lagging movers emiten TPIA, BMRI, BRPT.
Adapun diperdagangan Senin (02/6) pagi ini, Kospi tercatat melemah -0.18%, dan Nikkei juga mencatatkan pelemahan -1.04%.
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, kami memperkirakan IHSG bergerak melemah, didorong sentimen negatif pasar regional,” sebut analis Samuel Sekuritas dalam riset Senin (02/6).
https://pasardana.id/news/2025/6/2/analis-market-0262025-ihsg-berpotensi-melemah/
