Beritamu.co.id – Riset harian Samuel Sekuritas menyebutkan, Bursa AS ditutup menguat pada Kamis(21/11): Dow +1.06%, S&P 500 +0.53%, Nasdaq +0.03%. Dow dan S&P 500 mencatat kenaikan yang didorong oleh penguatan saham siklikal akibat perbaikan kondisi ekonomi di Amerika Serikat. Yield UST 10Y naik +0.27% (+0.012 bps) ke 4.426, dan indeks USD naik +0.37% ke 107.04.
Pasar komoditas sebagian besar ditutup menguat pada Kamis (21/11): Minyak WTI +1.79% ke USD 70.1/bbl, minyak Brent +1.95% ke USD 74.2/bbl, batu bara +0.88% ke USD 143.5/ton, CPO -0.89% ke MYR 4,772.0, dan emas +0.72% ke USD 2,669.7/toz.
Bursa saham Asia ditutup cenderung melemah pada Kamis (21/11): Kospi – 0.07%, Nikkei -0.85%, Hang Seng -0.53%, dan Shanghai +0.01%. EIDO -2.80%, sementara IHSG ditutup pada level 7,140.9 (-0.5%). Investor asing mencatatkan keseluruhan net sell sebesar IDR 1,133.7 miliar. Di pasar reguler, investor asing mencatatkan net sell sebesar IDR 1,091.2 miliar, dan pada pasar negosiasi tercatat net sell asing sebesar IDR 42.5 miliar. Net sell asing tertinggi di pasar reguler dicetak oleh BBRI (IDR 524.4 miliar), BBCA (IDR 378 miliar), dan BBNI (IDR 66.8 miliar). Net buy asing tertinggi di pasar reguler dicatatkan oleh TLKM (IDR 73.1 miliar), UNTR (IDR 33 miliar), dan ITMG (IDR 30.5 miliar). Adapun top sector gainer adalah sektor IDXINFRA, sementara yang menjadi top sector loser adalah sektor IDXNCYC. Top leading movers emiten BYAN, TLKM, BRMS, sementara top lagging movers emiten BBCA, BBRI, BREN.
Adapun Nikkei dibuka menguat +0.86% dan KOSPI melemah -0.32% diperdagangan Jumat (22/11) pagi ini.
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, kami memperkirakan IHSG akan mengalami kenaikan didukung oleh penguatan pasar global dan komoditas,” sebut analis Samuel Sekuritas dalam riset Jumat (22/11).
https://pasardana.id/news/2024/11/22/analis-market-22112024-ihsg-diperkirakan-bergerak-menguat/