Home Bisnis MARKET ANALIS MARKET (24/10/2024) : IHSG Diperkirakan Cenderung Tertekan

ANALIS MARKET (24/10/2024) : IHSG Diperkirakan Cenderung Tertekan

3
0

Beritamu.co.id – Riset harian FAC Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan kemarin (23/10), IHSG ditutup melemah -1,42 poin (-0,02%) ke level 7.787,57. 

Pelemahan IHSG tidak lepas dari adanya profit taking pelaku pasar, pasalnya indeks sudah menguat selama delapan hari beruntun. 

Terlihat terjadi net foreign sell sebesar Rp444,07 miliar (regular market).

Disaat yang sama, nilai tukar rupiah juga tercatat mengalami pelemahan akibat ekspektasi pemangkasan suku bunga AS yang lebih dovish. 

Dari eksternal, pelaku pasar saat ini sekitar 90% konsensus memperkirakan penurunan suku bunga sebesar 25 basis poin di bulan November. 

Sementara itu, Wall Street tadi malam ditutup melemah, tercermin dari DJIA (-0,96%), S&P 500 (-0,92%), & Nasdaq (-1,59%). 

Ketiga indeks utama AS ditutup turun tajam pada hari Rabu, karena kenaikan imbal hasil Treasury dan kekhawatiran sejumlah laporan keuangan emiten Q3-2024.

Imbal hasil Treasury 10 tahun yang lebih tinggi, mencapai 4,25%, didorong oleh data ekonomi yang kuat dan para pejabat the Fed telah menyuarakan nada hati-hati atas laju penurunan suku bunga di masa depan. 

Baca Juga :  Harga Minyak Dunia Alami Rebound

Saham-saham raksasa teknologi juga melemah seperti Nvidia (-2,8%), Apple (-2,1%), dan Qualcomm (-3,8%). 

Tesla (-2%) turun menjelang laporan keuangannya setelah bel penutupan, dengan para pelaku pasar mengamati dengan seksama tanda-tanda stabilisasi penjualan dan kemajuan dalam pergeseran AI. 

“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, pada perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan cenderung tertekan,” sebut analis FAC Sekuritas dalam riset Kamis (24/10).


https://pasardana.id/news/2024/10/24/analis-market-24102024-ihsg-diperkirakan-cenderung-tertekan/

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here