Beritamu.co.id – Emiten sektor transportasi dan bidang jasa logistik kelautan untuk industri minyak dan batubara, Rig Tenders Tbk (IDX: RIGS) menyampaikan Laporan Informasi atau Fakta Material sehubungan Penambahan Kegiatan Usaha Baru Berdasarkan KBLI Tahun 2020 pada tanggal 07 Oktober 2024.
“Penambahan kegiatan usaha KBLI 09900 dikarenakan Perseroan merupakan perusahaan publik yang berpengalaman di bidang jasa logistik kelautan untuk industri minyak dan batubara. Bersama entitas anaknya, PT Batuah Abadi Lines, dapat menciptakan sinergi dalam mendorong kegiatan usaha utama Perseroan dan memberikan nilai tambah yang lebih tinggi di masa depan,” sebut Diah Triani Puspitasari selaku Corporate Secretary RIGS dalam kerterbukaan informasi BEI, Senin (07/10).
Lebih lanjut disampaikan, Perseroan sangat optimis menghadapi tahun 2024-2025.
Perseroan telah menyiapkan rencana dan strategi untuk menghadapi berbagai tantangan dan mengoptimalkan setiap peluang di tahun 2024- 2025.
Perseroan akan tetap fokus pada kekuatan yang dimilikinya yang selama ini sudah telah berhasil membangun reputasi yang sangat baik di industri pelayaran nasional.
“Pada tahun 2024-2025, Perseroan akan terus berupaya untuk memperkuat posisinya di industri pelayaran nasional. Mengoptimalkan kinerja segmen kapal pendukung kegiatan angkutan muatan di Indonesia dan memperluas cakupan area layanan hingga ke luar negeri untuk memperluas pangsa pasar,” jelas Diah Triani Puspitasari.
Lebih lanjut disebutkan, dengan adanya Penambahan Kegiatan Usaha ini, Perseroan dapat menjalankan kegiatan usahanya dengan cakupan bisnis dan layanan yang lebih luas yang dapat menjangkau berbagai pasar (market), yang mana pada akhirnya akan mampu meningkatkan pendapatan Perseroan.
Adanya Perubahan Kegiatan Usaha diperkirakan akan memberikan dampak keuangan yang positif bagi Perseroan.
Pendapatan yang dihasilkan atas Perubahan Kegiatan Usaha pada tahun pertama proyeksi sebesar Rp (349.671.000.000*) dan mengalami pertumbuhan rata-rata hingga tahun (2028) sebesar (9)% dengan rata-rata margin laba kotor sebesar (43)%.
Atas Perubahan Kegiatan Usaha tersebut imbal hasil atas investasi (Return on Investment) pada akhir periode rata-rata proyeksi adalah sebesar (34,2)%.
“Berdasarkan analisis yang dilakukan, Perubahan Kegiatan Usaha ditargetkan akan meningkatkan skala usaha Perseroan serta mampu memberikan kontribusi positif bagi pendapatan dan laba bersih di masa yang akan datang,” tandas Diah Triani Puspitasari.
https://pasardana.id/news/2024/10/7/rigs-sampaikan-penambahan-kegiatan-usaha-baru/