Beritamu.co.id – Riset harian Kiwoom Sekuritas menyebutkan, diperdagangan kemarin (26/9), IHSG ditutup menguat +0,05% ke level 7.744,52.
Investor asing mencatatkan net sell sebesar 2,27 triliun (all market) dan net sell sebesar 2,53 triliun (RG market).
5 saham dengan net buy tertinggi adalah ADRO (125,2 miliar), ASII (87,4 miliar), TPIA (64,0 miliar), GOTO (55,7 miliar), & EXCL (46,3 miliar).
Sementara itu, 5 saham dengan net sell tertinggi adalah BBRI (2,8 triliun), BMRI (158,6 miliar), BBCA (96,9 miliar), UNTR (41,8 miliar), BRIS (23,8 miliar).
Secara teknikal, IHSG ditutup positif dengan candle dragonfly doji.
Indikator dari stokastik netral, histogram MACD bergerak bearish (garis miring) dan volume menurun.
Sementara itu, Indeks utama Wall Street ditutup menguat (DJI +0,62%, GSPC +0,40%, IXIC +0,60%).
EIDO ditutup menguat +0,04%.
Serangkaian laporan ekonomi yang menggembirakan mendukung momentum pasar yang positif.
Klaim pengangguran mingguan turun ke level terendah dalam empat bulan, menandakan pasar tenaga kerja yang tangguh, sementara pertumbuhan PDB kuartal kedua dikonfirmasi pada 3% yang solid, meredakan kekhawatiran perlambatan ekonomi yang lebih luas.
Selain itu, langkah-langkah stimulus baru Tiongkok menambah sentimen optimis, dengan investor mengantisipasi potensi efek berantai di seluruh pasar global.
Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, analis Kiwoom Sekuritas memperkirakan, Indeks hari ini akan bergerak sideways lagi dengan peluang terbatas untuk menguat.
“Skenario bearish: Jika bergerak bearish, IHSG diperkirakan akan melemah ke kisaran support 7.678 –7.694. Skenario bullish: Jika IHSG mampu bergerak bullish, IHSG berpeluang menguat ke kisaran resistance 7.798 –7.810,” sebut analis NH Korindo Sekuritas dalam riset Jumat (27/9).
https://pasardana.id/news/2024/9/27/analis-market-2792024-ihsg-diperkirakan-kembali-bergerak-sideways-dengan-peluang-menguat-terbatas/